SALAM PAPUA (TIMIKA) – Puluhan pengurus Angkatan Muda
Kemah Injil (AMKI) DPD II Kabupaten Puncak dan Kabupaten Mimika periode
2023-2027 resmi dilantik, pada Jumat (30/7/2023).
Deklarasi dan pelantikan pengurus DPD II ini dilaksanakan di
halaman Graha Eme Neme Yauware Timika, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah,
dengan mengangkat tema “Dari Honai Aku Melihat Wajah Tuhan Ku”, serta turut dihadiri
Bupati Puncak Willem Wandik, beberapa Anggota DPRD Puncak, Ketua AMKI Pusat dan Pj Bupati Mimika yang diwakili Asisten II Bidang Ekonomi Pembangunan Petrus
Lewa Koten.
Ketua Panitia Deklarasi dan Pelantikan, Raim Uamang
menjelaskan bahwa setelah dibentuk selama dua tahun, saat ini merupakan pertama
kalinya diadakan pelantikan Ketua dan pengurus AMKI untuk DPD II yaitu Puncak
dan Mimika. AMKI memiliki legalitas yang sangat kuat dan langsung terdaftar di
Menkopolhukam RI sekaligus berdasarkan petunjuk DPD I enam Provinsi se-Tanah Papua.
“Tujuan adanya AMKI ialah untuk mempererat kebersamaan
layaknya OKP-OKP lainnya se-Nusantara. Makanya kami OKP Gereja Kemah Injil DPD
II ini dilantik untuk bersama-sama melakukan semua kegiatan, baik yang besar
maupun yang kecil,” ungkap Raim.
Dia mengungkapkan, targetnya AMKI Gereja Kemah Injil
Kabupaten Puncak dan Mimika ke depannya akan terus berkolaborasi sehingga dapat
mengambil bagian dalam setiap program yang dijalankan oleh Pemerintah. Sebab
dalam kepengurusan AMKI juga memiliki berbagai bidang dan telah punya
programnya masing-masing, baik olahraga, ekonomi, kesehatan maupun bidang
lainnya. AMKI lahir dari gereja sehingga hadirnya untuk meredam kekacauan,
peperangan, pembunuhan serta menyelesaikan masalah lainnya secara bersama-sama.
“Intinya kita bermitra dengan pemerintah serta seluruh
organisasi lainnya. Semua berbasis kemasyarakatan, semua bidang ada di dalam
AMKI. Makanya sebelum pelantikan ini kita sudah melaksanakan pertandingan
Futsal dari bidang olahraga,” katanya.
Sementara itu Bupati Puncak yang juga merupakan penasehat
AMKI Pusat, Willem Wandik dalam sambutannya mengatakan, pelantikan AMKI
merupakan maksud Tuhan bagi para Pemuda Kingmi untuk bisa maju dan menjadi sama
dengan KNPI, PMKRI dan OKP lainnya yang merupakan organisasi nasional sehingga harus
bekerja keras dan berusaha saling berbagi serta mengkaderkan kepemudaan.
“Dalam organisasi memang
gampang dibentuk namun pemeliharaannya membutuhkan kerja keras,
kekompakan, saling berkoordinasi dan harus mendengar satu komando dalam
pelayanan pekerjaan Tuhan. Organisasi AMKI menjadi pelengkap, ini adalah
tentara keamanannya gereja Kingmi, karena gereja harus ada kelengkapan
organisasi dan hari ini kami bangga,” ungkapnya.
Di samping itu, Willem juga menegaskan agar Pemuda jangan
jadi penonton. Pemuda harus mengambil bagian dalam mendukung gerejaNya melayani
semua orang serta harus selalu aktif dalam segala hal.
Wartawan: Acik
Editor: Jimmy