SALAM PAPUA (TIMIKA) - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Papua Tengah, Jennifer Darling Tabuni mengungkapkan terdapat lima Distrik di Kabupaten Intan Jaya akan melakukan Pemilihan Umum (Pemilu) susulan dan di Kabupaten Nabire ada TPS yang dilakukan Pemungutan Suara Ulang (PSU).

“Di Intan Jaya kami ajukan Pemilu 2024 susulan karena memang belum melakukan pencoblosan. Saya belum copy untuk jumlah TPSnya, yang jelas lima Distrik,” ujarnya usai melakukan pemantauan proses rekapitulasi suara tingkat Distrik di Kabupaten Mimika, di Gedung Eme Neme Yauware, Senin (19/2/2024).

Ia menjelaskan, terkait alasan dilakukannya Pemilu susulan karena banyaknya kendala yang dihadapi penyelenggara saat pendistribusian logistik Pemilu 2024.

“Kita semua tahu bahwa daerah Gunung sering terjadi konflik, dimana helikopter pembawa logistik tidak bisa mendarat di Lapangan Terbang karena ditembak Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB). Kemudian cuaca juga yang membuat logistik terkendala bisa sampai di lokasi. Untuk Pemilu susulan, semua masyarakat dari lima Distrik diminta untuk bergeser di Sugapa,” jelasnya.

Di samping itu, Jennifer menambahkan untuk di Kabupaten Nabire akan dilakukan Pemungutan Suara Ulang (PSU) untuk lebih dari satu TPS.

“Alasannya dilakukan PSU karena mereka kecepatan saat pemilihan, mungkin karena mereka cepat-cepat pulang, jadi saat masih ada pemilih mereka sudah tutup TPS. Kita lakukan PSU juga atas rekomendasi Bawaslu. Pemilihan Ulang akan kita gelar setelah pelantikan komisioner KPU dalam minggu ini. Kami berharap semua tahapan bisa berjalan dengan aman dan lancar,” tambahnya.

Penulis: Evita

Editor: Jimmy