SALAM
PAPUA (TIMIKA) - Hubungan cinta antara seorang pria
dewasa berinisial ES dan seorang gadis yang masih di bawah umur berinisial IYS
memicu pertikaian antar dua kelompok warga di Kompleks Muara, Gorong-gorong
Timika, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah.
Pertengkaran berujung dengan aksi saling
lempar menggunakan batu dan kayu, yang
berlangsung pukul 08.00 WIT, Jumat
(3/5/2024) itu sempat melumpuhkan aktivitas masyarakat.
Keluarga IYS geram, begitu mengetahui anak
gadisnya yang masih berstatus sebagai pelajar SMP itu dibawa lari oleh ES,
hingga dikabarkan sudah melakukan hubungan layaknya suami-istri sebelum
menikah.
Mencegah pertikaian ini semakin memanas, Kapolsek Mimika Baru (Miru), AKP J Limbong
dan beberapa personelnya bergerak cepat,
dan langsung melerai dua kelompok yang
tersulut amarah tersebut.
Sekira pukul 11.00 WIT, kedua belah pihak berbondong-bondong menuju
Polsek Miru untuk dimediasi.
"Kami meminta kepada kedua belah pihak
bisa saling menahan emosi dan tetap tenang, agar dalam pertemuan ini
mendapatkan hasil yang positif dan baik," tegas AKP Limbong.
Dalam upaya mediasi tersebut, ES dan IYS
sama-sama mengaku menjalin hubungan
didasari rasa "suka sama suka" hingga berujung pada hubungan layaknya
suami istri.
Mendengar pengakuan keduanya, masing -masing
keluarga memutuskan untuk dilanjutkan ke ranah adat. Namun, karena merasa
dirugikan, pihak keluarga si gadis menuntut denda denda adat sebesar Rp 200.000.000.
Selain tuntutan denda adat, keluarga IYS juga
meminta agar hubungan antara ES dan IYS tidak boleh dilanjutkan, dengan
catatan apabila muncul permasalahan di antara
ES dan IYS, maka dianggap sebagai permasalahan baru.
"Kami minta dua ratus juta, karena anak
kami masih kecil dan masih sekolah," ungkap salah seorang perwakilan keluarga IYS.
Di akhir pertemuan, Kanit Binmas Iptu I Made
Aribawa mengucapkan terima kasih kepada kedua belah pihak keluarga, yang hadir
dalam pertemuan ini dan diharapkan apa yang menjadi kesepakatan awal agar tetap
diakomodir dengan tetap menjaga Kamtibmas.
"Terima kasih atas kehadirannya dalam
pertemuan ini, dan kami meminta agar apa yang menjadi kesepakatan awal dalam
pertemuan ini bisa dipedomani dan diselesaikan dengan baik serta tetap menjaga
kamtibmas," tutup Kanit Binmas.
Penulis: Acik
Editor: Sianturi