SALAM PAPUA (TIMIKA) – Menyambut HUT ke-80 Republik Indonesia, Community Social Responsibility (CSR) PT Petrosea Tbk mengajak anak-anak TK Nangmora Kuala Kencana mengikuti Lomba Mewarnai bertema Tokoh Nasional dan Lambang Negara, Jumat (15/8/2025). Kegiatan berlangsung meriah di sekolah tersebut, diikuti 22 anak yang didampingi para guru, orang tua, dan pengurus yayasan.

Lomba dibagi menjadi dua kategori, yaitu TK Kecil dengan 8 peserta dan TK Besar dengan 14 peserta. Sebelum lomba dimulai, para guru memberikan penjelasan mengenai warna bendera Merah Putih, Lambang Burung Garuda, tokoh nasional, serta gambar bertema kemerdekaan.

CSR Officer PT Petrosea, Joyner Kambuaya, menjelaskan kegiatan ini merupakan bagian dari program kesehatan dan pendidikan di sekolah binaan. Selain lomba mewarnai, Petrosea juga melakukan sosialisasi Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) kepada para siswa.

Officer CRS PT PT Petrosea Tbk Timika, Joyner Kambuaya (kanan) menyerahkan bantuan alat kebersihan kepada Sekretaris Yayasan Nangmora Timika, Charlie Wally,

“Program ini bertujuan menanamkan rasa nasionalisme sejak dini sambil mengenalkan tokoh nasional melalui kegiatan mewarnai. Sekaligus mengajarkan anak-anak mengenal warna, sejarah Indonesia, dan pentingnya hidup bersih,” ujar Joyner.

Selain itu, PT Petrosea menyerahkan alat kebersihan sekolah untuk menunjang terciptanya lingkungan belajar yang sehat. Dalam waktu dekat, perusahaan juga akan memperbaiki fasilitas cuci tangan dan toilet sekolah.

“Puji Tuhan, kami sudah cukup lama berkolaborasi dengan TK Nangmora. Tahun ini sekolah ini akan diresmikan sebagai TK binaan PT Petrosea Timika, sehingga program akan berkelanjutan, termasuk kunjungan karyawan untuk berbagi cerita dan memotivasi anak-anak,” tambahnya.

Pemilihan TK Nangmora sebagai sasaran program CSR, kata Joyner, karena seluruh muridnya merupakan anak asli Suku Amungme yang tinggal di Mile 32. Sebagian besar orang tua siswa memiliki keterbatasan ekonomi, sehingga dukungan pendidikan menjadi sangat penting.

“Kami berharap pemerintah juga bisa bergandengan tangan untuk mendukung proses belajar-mengajar, meningkatkan kualitas guru, serta melengkapi sarana prasarana sekolah ini,” pungkasnya.

Kepala TK Nangmora, Miss Carolina Dahoglori, menyambut baik kegiatan ini. Menurutnya, lomba mewarnai menjadi momen yang membangkitkan kreativitas anak-anak dan menghadirkan suasana belajar yang berbeda.

“Kalau mewarnai di kelas itu biasa, tapi kalau dalam bentuk perlombaan mereka sangat antusias dan semangat. Kreativitas mereka terlihat jelas,” ujarnya.

Acara ditutup dengan ramah tamah, doa bersama, dan nyanyian anak-anak yang diikuti para guru serta orang tua murid.

Penulis/Editor: Sianturi