SALAM PAPUA (TIMIKA) - Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mimika, kasus penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Mimika pada bulan Agustus 2023 mengalami penurunan.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mimika, Reynold Rizal Ubra melalui Kepala Seksi Pengendalian Penyakit Menular (P2M), Kamaluddin mengungkapkan, jumlah penderita DBD di Kabupaten Mimika pada bulan Juli 2023 sebanyak 94 kasus sedangkan di bulan Agustus 2023 sebanyak 46 kasus dan untuk data bulan September per hari Kamis (14/9/2023) sebanyak 28 kasus.

“Kasus ini memang menurun dibandingkan bulan Juli 2023, namun kita harus tetap waspada,” ujarnya kepada salampapua.com, Jumat (15/9/2023).

Sementara itu, kata Kamaluddin, untuk kasus Malaria di bulan Agustus 2023 yang didata di Puskesmas sebanyak 4.946 Kasus sedangkan data dari Klinik dan Rumah Sakit (RS) sebanyak 4.281 kasus, ini belum ditambah dengan kasus dari pihak pemeriksa Swasta.

“Sebenarnya untuk kasus malaria ini bisa dibilang menurun kalau kita lihat data dari RS karena di bulan Juli 2023 kasus malaria yang di data RS sebanyak 4.653 kasus,“ ungkapnya.

Namun ia mengimbau agar masyarakat Kabupaten Mimika tetap melakukan berbagai upaya untuk mencegah DBD dan malaria di lingkungan sekitarnya.

Adapun upaya-upaya yang dapat dilakukan yakni dengan PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk) melalui 3M Plus yaitu menguras tempat-tempat penampungan air, menutup rapat semua tempat penampungan air, memanfaatkan kembali limbah barang bekas yang bernilai ekonomis (daur ulang).

“Sebenarnya pada saat musim hujan itu kan jarang air tergenang, karena air jalan terus, ini hujan deras kan jadi air diselokan mengalir. Nah yang ditakutkan itu di bulan September ini kita lihat sudah mulai panas, panas ini jangan sampai membiarkan adanya air tergenang, sehingga nyamuk-nyamuk berkembak biak,” tutupnya.

Wartawan: Evita

Editor: Jimmy