SALAM PAPUA (TIMIKA) - Pemerintah Kampung Mandiri Jaya, Distrik Wania, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah, pada tahun 2023 ini telah membangun empat rumah untuk warga kurang mampu.

Kepala Kampung Mandiri Jaya, Elias Mirip mengatakan, pembangunan empat rumah tersebut menggunakan Dana Desa sebesar Rp 1 Miliar.

Sebelumnya, kata Elias, pada Tahun 2021 dan 2022 pihaknya juga telah membangun tiga rumah untuk warga kurang mampu, sehingga semuanya berjumlah tujuh rumah yang telah dibangun. Dalam hal ini, anggaran pembangunan dua unit rumah pada tahun 2021 sebesar Rp 500 juta, dan tahun 2022 untuk satu unit rumah dengan anggaran Rp 250 juta.

Untuk tujuh rumah berkonstruksi beton dengan luas 8x8 meter persegi itu dibangun di lima RT yakni di RT 1 dua unit, RT 2 dua unit, RT 3 satu unit, RT 4 satu unit, dan RT 7 satu unit.

"Jadi satu rumah itu ada tiga kamar tidur, satu ruang tamu, satu ruang keluarga, dapur, kamar mandi  dan WC, dengan teras yang luasnya dua kali empat meter persegi. Ini namanya rumah layak huni, tapi waktu tim monitoring dari Bappeda turun lihat hasil pembangunan, mereka bilang ini bukan rumah layak huni tapi sudah mewah," ujarnya kepada salampapua.com, Senin (16/10/2023).

Ia mengungkapkan bahwa warga yang menempati rumah-rumah itu adalah warga yang sebelumnya benar-benar memiliki rumah yang sudah tidak layak huni dan masuk dalam warga kurang mampu.

“Jadi yang mendapatkan rumah memang sebelumnya kita sudah data dan memang benar-benar layak dibantu,” ungkapnya.

Dia menambahkan, ada sedikit perselisihan dimana ada warga yang mengeluh karena belum mendapatkan rumah yang dibangun menggunakan dana desa itu.

“Jadi kami lakukan sosialisasi, beri penjelasan untuk semua warga, kita jelaskan secara terbuka tidak ada yag kita tutupi. Pembangunan setiap tahun kita lakukan dengan harapan warga Mandiri Jaya bisa menempati rumah layak huni,” tutupnya.

Penulis: Evita

Editor: Jimmy