SALAM
PAPUA (TIMIKA) - H-6 perayaan Idul Fitri
2024, kesedihan menyelimuti Randy yang merupakan pria perantau asal
Jawa Timur.
Bagaimana tidak, sekira pukul 11.00 WIT, Kamis
(4/4/2024), satu HP dan dompet berisi ATM serta kartu berharga lain
miliknya raib digondol pencuri dari dalam kamar kontrakannya di Busiri Ujung
Timika, tepatnya di kompleks belakang toko Senyum 5000.
"Yah ini kesedihan saya di bulan Ramadhan
ini. HP dan dompet berisi ATM dan KTP dicuri orang saat saya tidur mas di
kamar kos, tapi saya sempat lihat pelakunya. Pelaku itu seorang remaja dan saya
sempat mengejar tapi larinya kencang dan menghilang di lorong. HP itu harganya Rp
1 juta lebih dan di ATM masih ada uang Rp 2 juta," ungkap Randy saat mendatangi
Polsek Mimika Baru.
Raibnya HP tersebut membuat dirinya bingung
lantaran tidak menghafal nomor handphone istri dan keluarganya yang lain. Namun
pria yang mengaku taat beribadah ini menilai kejadian ini sebagai pelajaran di
bulan suci Ramadhan.
"Bagaimana caranya saya bisa
berkomunikasi dengan keluarga di kampung? Saya tidak punya media sosial, hanya
HP itu saja yang biasa digunakan untuk komunikasi bersama keluarga. Ini benar-benar
ujian, " ujarnya sedih.
Pada awal tahun 2023, Ayah satu anak ini
diajak saudara sepupunya merantau ke Distrik Atsi, Kabupaten Asmat, dan bekerja
sebagai teknisi panel Surya. Namun uang hasil kerjanya dibawa kabur oleh saudaranya
tersebut. Setelah kontrak kerjanya di Asmat berakhir, bulan Februari 2024 Randy
memilih datang dan mencari kerja di Timika, tapi hingga saat ini belum kunjung
mendapatkan pekerjaan.
"Di Timika saya tidak punya keluarga.
Dulu uang gaji saya ditipu saudara sepupu dan sampai saat ini saudara sepupu
saya itu menghilang. Saat ini saya sementara cari-cari kerjaan di Timika,"
ujarnya usai mengurus surat kehilangan.
Penulis: Acik
Editor: Jimmy