SALAM
PAPUA (TIMIKA) - Kepala Distrik Mimika Timur Jauh,
Yulius Katagame mengatakan masyarakat berharap tahun ini air bersih bisa
mengalir di wilayah Mimika Timur Jauh.
“Masyarakat sangat ingin ada air bersih, sebab
itu menjadi salah satu permasalahan masyarakat,” ujarnya kepada salampapua.com,
Senin (15/4/2024).
Ia menjelaskan, untuk program air bersih di Mimika
Timur Jauh, pada tahun 2022 Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika telah
menghabiskan anggaran Rp 1,7 Miliar yang digunakan untuk mesin dan instalasi
pipa air yang dipasang di rumah-rumah warga.
“APBD 2022 Rp 1,7 Miliar dianggarkan untuk
program air bersih di Mimika Timur Jauh namun hingga saat ini kami belum menikmatinya.
Sudah satu tahun ini tidak digunakan, banyak instalasi rusak, mesin penyedot
airnya pun memiliki daya rendah sehingga tidak mampu menyedot air dalam volume
yang besar,” jelasnya.
Selain itu, belum semua rumah warga juga yang terpasang
instalasi air, itulah menjadi salah satu faktor mengapa air belum juga dialiri
ke rumah-rumah warga.
“Untuk Kampung Amamapare sudah saya usulkan
soal air bersih, namun sampai saat ini belum ada realisasi,” ungkapnya.
Selama ini, kata Yulius, masyarakat bergantung
pada air hujan, ada juga warga yang mengambil air dari perusahaan kayu
setempat, selebihnya ada warga yang menggunakan air kali.
"Minggu lalu ada dari pihak kontraktor
kembali mengerjakan air bersih itu tetapi belum rampung, banyak pipa yang bocor
karena sudah satu tahun tidak digunakan,” tutupnya.
Penulis: Evita
Editor: Jimmy
