SALAM PAPUA (TEMBAGAPURA) – Mengawali peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia pada 5 Juni 2024, PT Freeport Indonesia (PTFI) bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) menggelar penanaman pohon dan penghijauan kembali, Rabu (15/5/2024), di kawasan bekas tambang terbuka (open pit) Grasberg pada ketinggian 4285 Mdpl (di bawah permukaan laut), Tembagapura, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah.

Tampak saat salampapua.com turun langsung meliput kegiatan yang diinisiasi oleh Divisi Lingkungan (Enviromental) PTFI ini, mewakili Manajemen PTFI dihadiri oleh Kepala Teknik Tambang (KTT) Carl Tauran, dan dari pihak Pemkab Mimika dihadiri oleh Plt Kepala DLH Mimika Frans Kambu.

KTT PTFI Carl Tauran dalam sambutannya mengungkapkan bahwa tambang terbuka Grasberg sudah selesai beroperasi sejak tahun 2020, dan komitmen PTFI sekarang adalah melakukan reklamasi yang sebenarnya sudah dimulai sejak tahun 1999, serta akan terus berkelanjutan.

Lokasi penanaman pohon dan penghijauan kembali seluas 1 Hektar di kawasan bekas tambang terbuka (open pit) Grasberg PTFI (salampapua.com/JR)

Diharapkan kolaborasi antara PTFI dengan Pemerintah yang telah terjalin saat ini dapat terus dilakukan dan bahkan ditingkatkan, sehingga komitmen PTFI untuk menjaga lingkungan hidup di area operasi PTFI dapat terus bertahan dan menjadi lebih baik supaya lingkungan hidup ini bisa kembali fungsinya seperti sediakala.

“Target kita (PTFI) dalam melakukan reklamasi di area terdampak dari operasi PTFI ini adalah kurang lebih 900 Hektar dan sampai akhir tahun 2023 kita sudah mereklamasi sekitar 410 Hektar. PTFI punya komitmen untuk menjaga lingkungan hidup, termasuk di dalamnya adalah area-area yang terdampak, dan tentunya PTFI selalu membutuhkan bimbingan dan arahan dari Departemen Lingkungan Hidup Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kementerian ESDM, dan juga Dinas Lingkungan Hidup Pemkab Mimika,” ujarnya.

Menambahkan hal tersebut, Manajer Highland Divisi Lingkungan PTFI Yohan Sunyoto menjelaskan bahwa kegiatan penanaman dan penghijauan hari ini yang dilakukan di area bekas tambang terbuka Grasberg seluas 1 Hektar dengan 400 bibit pohon yang disediakan dan diikuti 200-an peserta.

“Terima kasih atas support dari Manajemen PTFI dan juga dari DLH Pemkab Mimika sehingga kegiatan hari ini bisa terlaksana dengan sukses,” tuturnya.

Sementara itu, Plt Kepala DLH Mimika Frans Kambu pada kesempatan tersebut menyampaikan bahwa kegiatan tersebut sebagai awal dari rangkaian kegiatan menjelang Hari Lingkungan Hidup Sedunia di tahun 2024 sebenarnya juga merupakan bagian dari program Pemkab Mimika melalui DLH yang berkolaborasi bersama PTFI melaksanakan penanaman pohon di dataran tinggi (highland) area bekas tambang terbuka Grasberg PTFI.

“Puji Tuhan, sangat luar biasa dan kami mengapresiasi inisiatif dari PTFI yang berkolaborasi dengan Pemerintah dalam melaksanakan kegiatan ini. Ini adalah bagian dari K3 yakni Komunikasi, Koordinasi dan Kolaborasi. Hari ini merupakan implementasi bagian dari Kolaborasi antara Pemkab Mimika dengan PTFI. Nantinya juga kita akan melakukan kolaborasi kegiatan dalam momentum Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2024, tepatnya pada 5 Juni 2024 mendatang di seputaran gedung Eme Neme Yauware,” ungkapnya.

Diketahui, berbagai kegiatan dalam memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2024 di lingkungan PTFI yang dilaksanakan oleh Divisi Lingkungan diselenggarakan mulai hari ini, Rabu (15/5/2024), hingga bulan Juli 2024 mendatang.

Penulis/Editor: Jimmy