SALAM PAPUA (TIMIKA)- Setelah melalui proses mediasi yang alot bersama pihak Polres Mimika, akhirnya Asosiasi Mobil Rental Timika dan transportasi online Maxim, sepakat jalan bersama. Hal itu ditandai dengan pemasangan stiker Maxim secara simbolis yang dilakukan oleh kedua belah pihak di halaman kantor Pelayanan Polres Mimika, di Jalan Cenderawasih pukul 17.33 WIT , Selasa (14/5/2024).

Sebelumnya dihadiri Kabag OPS Polres Mimika, perwakilan Dinas Perhubungan (Dishub) dan perwakilan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan  Perijinan Satu Pintu (DPMP2SP) Mimika. Kabag OPS Polres Mimika, AKP Sajuri sampaikan, bahwa mediasi telah berlangsung selama berjam-jam, dan telah menentukan kesepakatan bersama.

Disampaikan juga, bahwa asosiasi mobil rental menuntut agar setiap mobil Maxim, harus dipasang stiker berukuran besar pada samping kiri dan kanan. Tuntutan itu telah disepakati pihak Maxim, sehingga pemasangan stiker secara simbolis langsung dilakukan.

Hal ini disepakati sebagai bentuk menjaga kebersamaan, antar Asosiasi Mobil Rental dan Maxim sehingga bisa berjalan bersama.

"Mediasi cukup alot hingga berjam-jam, dan apa yang menjadi tuntutan pihak mobil rental dipenuhi pihak Maxim. Dan hari ini kita langsung pasang stiker secara simbol di bagian sisi kiri dan kanan mobil," ungkap AKP Sajuri.

Adapun kesepakatan lainnya ialah tiga laporan polisi dari  pihak Maxim atas Asosiasi Mobil Rental yang telah dibuat dicabut. Dengan demikian, diharapkan permasalahan antar Maxim dan mobil rental telah selesai, dan selanjutnya bisa jalan bersama -sama.

"Ada tiga laporan pihak Maxim, termasuk laporan pengrusakan kantor, semuanya dicabut kembali oleh pihak Maxim," katanya.

Sementara Ketua Asosiasi Mobil Rental Timika, Firman Amali menyatakan, kesepakatan dalam upaya mediasi ialah pihak Maxim siap memasang stiker sebelum beroperasi. Seluruh laporan terkait aksi Asosiasi Mobil Rental kepada Maxim, dinyatakan dicabut.

Mengingat kedua pihak telah sepakat untuk jalan bersama, maka tidak akan ada lagi aksi cegat mencegat kepada sopir Maxim. Namun, diharapkan semua sopir Maxim harus memasang stiker sebelum beroperasi. Akan tetapi jika ditemukan masih ada yang tidak memasang stiker, maka akan dibawa ke Polres atau diberi sanksi oleh pihak Maxim sendiri.

"Intinya kami dan Maxim akan berjalan bersama-sama dengan tarif yang nantinya akan diperhitungkan oleh pihak Dishub," ujarnya.

Penulis: Acik

Editor: Sianturi