SALAM
PAPUA (TIMIKA) - Janeth Patricia Kambu yang merupakan
mahasiswa di salah satu universitas di Timika meraih juara I dengan nilai 739
dalam lomba pembuatan film pendek yang diselenggarakan Dinas Pariwisata, Kebudayaan,
Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Kabupaten Mimika.
Keberhasilan gadis berambut ikal ini tidak lepas
dari dukungan rekan-rekannya sesama pegiat content creator di Timika.
Arinisa Pakpahan yang merupakan penulis skrip
film pendek yang memenangkan perlombaan ini menyampaikan terima kasihnya kepada
Pemkab Mimika melalui Disparbudpora yang telah menggelar lomba tersebut.
Menurut Arinisa, pembuatan film dilakukan selama
kurang lebih satu minggu karena harus disesuaikan dengan waktu kegiatan dari
Janeth selaku pemeran dalam film pendek itu, mengingat selain kuliah Janeth
juga bekerja freelance.
"Kami memang aktif membuat konten khusus
pesona Papua yang kami fokuskan setiap hari Sabtu, tapi baru sekarang ikut
lomba. Puji Tuhan bisa menang," ucap Arinisa usai menerima piala
penghargaan di Hotel Horison Ultima, Kamis (13/6/2024).
Ia berharap agar lomba bagi content creator
terus dilaksanakan dan disponsori pemerintah, karena menurut dia, di Timika
banyak anak muda yang sangat berbakat dalam pembuatan film.
"Bila perlu harus dibentuk komunitas khusus
pemuda yang berkreasi dalam mengekspos film tentang budaya dan wisata di Timika,"
harapnya.
Sementara yang meraih Juara II pada lomba
ini dengan nilai 708 adalah Migandri Kapiyau , peraih Juara III adalah Christian
Lengitubun dengan nilai 705. Sementara Juara harapan I diraih Gabriella C.
Bowaire dengan nilai 698, Juara harapan II diraih Daniel Songbes dengan nilai
695, dan Juara harapan III diraih Muhammad Khairudin dengan nilai 683.
Untuk diketahui, penilaian lomba film pendek
kategori Pemuda ini dilakukan oleh Asisten Deputi Potensi Kemandirian Pemuda
Kementerian Pemuda RI, Tri Windarno.
Tri Windarno sebelum menyerahkan hadiah berupa
piala dan uang kepada para pemenang, mengharapkan agar ke depannya pemuda
Mimika bisa mempunyai wadah yang dapat mengakses kreativitas perfilman. Bukan
hanya bidang perfilman, tapi juga akan ada giat kreativitas lain dan
disesuaikan dengan yang diarahkan dari Kementerian.
"Anak-anak muda Mimika sangat kreatif dan
inovatif, jadi perlu ada wadah khusus yang mensupport (bakat mereka),"
ucapnya.
Sedangkan Kabid Kepemudaan Disparbudpora Mimika,
David Kanangopme menuturkan bahwa kegiatan lomba film pendek ini sebagai upaya
dorongan semangat dari Pemerintah agar pemuda di Mimika tidak tertinggal.
Pemerintah terus mendorong pemuda Mimika supaya mendapat kesempatan dalam
berkarya layaknya pemuda di kota besar lainnya di Indonesia.
"Kegiatan lomba yang berkaitan dengan
kreasi Pemuda sudah tiga kali kami lakukan supaya mengembangkan bakat pemuda
kita di Mimika," katanya.
Kegiatan ini berdasarkan arahan Kementerian
Pemuda RI, sehingga selalu dilakukan setiap tahun. Karena itu diharapkan
seluruh pemuda di Mimika bisa bersiap diri dalam berkarya agar dilombakan dan
diberi nilai. Ke depannya lomba kepemudaan bukan hanya terkait pembuatan film
pendek, tetapi akan ada kreasi lainnya termasuk lomba menyanyi solo dan pentas
budaya.
"Pemuda Mimika nantinya bisa diikutsertakan
untuk lomba tingkat nasional dan bersaing dengan pemuda dari daerah-daerah lain,"
kata David.
Penulis: Acik
Editor: Jimmy