SALAM
PAPUA (NABIRE) – Pasangan Meki Nawipa dan Deinas Geley
secara resmi mendeklarasikan maju sebagai calon Gubernur dan Wakil Gubernur
Provinsi Papua Tengah, yang kegiatan deklarasinya dipusatkan di lapangan kali
harapan, Nabarua Atas, Kabupaten Nabire, Papua Tengah, Rabu (28/8/2024).
Pantauan salampapua.com, tampak lautan massa
pendukung dan para simpatisan dari 8 Kabupaten di Provinsi Papua Tengah yang dengan
sukarela datang ke Nabire, lokasi digelarnya deklarasi, sempat melumpuhkan arus
lalu lintas di seputaran Nabire.
Saat deklarasi, pasangan yang dikenal dengan
singkatan MeGe ini dan diusung 5 partai pendukung yakni PDI Perjuangan, PAN,
PPP, PBB dan PKN, sempat didoakan oleh tokoh-tokoh rohaniawan/rohaniawati di
Kabupaten Nabire.
Dalam orasinya, Calon Gubernur Papua Tengah, Meki
Nawipa mengatakan bahwa persoalan menjadi pimpinan daerah di Provinsi Papua
Tengah harus menjaga harga diri dan menaruh pondasi yang kuat supaya kita dan
anak-anak cucu kita, khususnya orang Asli Papua menjadi tuan di atas tanahnya
sendiri.
Mantan Bupati Paniai 2019-2024 ini menegaskan,
orang Papua yang selama ini pendidikan dan ekonominya susah, enough is enough,
sudah cukup dan kita bangkit kembali untuk menjadi tuan di atas tanah ini.
“Saya terbang 15 tahun, saya hadapi awan, saya
hadapi badai, hujan, kilat, guntur, lapangan licin, lapangan terjal, hanya
untuk menghadapi orang-orang politisi kecil ini, saya sudah diuji. Besok itu
katanya ada empat (pasangan calon) yang akan berhadapan di Papua Tengah, tiga
ini kuningan, yang emas punya adalah orang Intan Jaya, orang Paniai, dan orang
Meepago. Harga diri harga mati. Kita bertarung di atas tanah ini. Kita harus
lihat track recordnya. Kamu pastikan tanggal 27 November 2024 (saat Pilkada),
kamu pilih saya dengan Deinas Geley, saya pastikan kamu aman, saya pastikan kau
punya anak sekolah baik, kamu punya kesehatan jalan, dan ekonomi jalan, semua dari
pegunungan hingga pesisir kita bangun dasar yang bagus di atas tanah ini. Hari
ini Tuhan sudah tolong kita, dan hari ini kita akan daftar di KPU (Papua
Tengah), serta kita akan keluar sebagai pemenang,” ujar mantan pilot ini.
Sementara Calon Wakil Gubernur, Deinas Geley
dalam orasinya menyempatkan diri untuk menyampaikan yang terutama berterima
kasih kepada Tuhan atas semua proses yang telah berjalan ini.
Mantan Wakil Bupati Puncak Jaya 2017-2022 ini pun secara tegas mengajak secara khusus
dari Deiyai, Dogiyai, Paniai untuk mengikat suara dan memberikan kepadanya dan
Meki Nawipa pada Pilkada untuk menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Tengah
periode 2024-2029.
“Hari ini saya mau mengaku dan mau jujur
kepada orang tua saya dari suku Mee, dari Dogiyai, Paniai, dan Deiyai, yang
mengajar saya suku Dani, adalah guru yang mengajar dan menolong kami hingga
berada saat ini. Saya tidak bisa melawan, saya harus menghormati jasa guru
saya. Karena mereka mendidik kami, kami orang Dani bisa menjadi Bupati dan
orang-orang hebat, maka saya harus tunduk kepada teman-teman dari suku Mee,”
ungkapnya.
Penulis/Editor: Jimmy