SALAM PAPUA (TIMIKA) – Tim Peduli Penerbangan Subsidi Mimika meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika melalui Dinas Perhubungan agar menempatkan petugas atau agen jaga di Lapangan Terbang (Lapter) Mulu, Kampung Tsinga, Distrik Tembagapura.

Perwakilan Tim Peduli Penerbangan Subsidi Mimika, Elias Jawame, mengatakan Lapter Mulu berlokasi cukup jauh dari pemukiman warga. Akibatnya, masyarakat harus menempuh jarak yang panjang untuk menunggu pesawat, bahkan terkadang terpaksa bermalam di sekitar lokasi lantaran tidak ada jadwal pasti maupun petugas yang mengatur penerbangan.

“Sekarang tidak ada agen yang mengatur di Lapter Mulu. Kami minta Pemkab Mimika melalui Dinas Perhubungan menugaskan pegawai atau agen untuk mengelola penerbangan di sana,” ungkapnya.

Ia menambahkan, kehadiran petugas juga penting untuk merawat fasilitas dan menjaga kebersihan di sekitar Lapter, agar tidak mengganggu aktivitas pesawat saat mendarat atau lepas landas.

“Hari ini kami ke Tsinga untuk sosialisasi kepada masyarakat enam kampung, yakni Tsinga, Doliningkogin, Beaneigom, Jongkogoma, Miniponogoma, dan Nosolanop,” ujarnya.

Menurut Elias, masyarakat di enam kampung tersebut merasa bersyukur karena saat ini telah ada pesawat Bunga Persada yang siap melayani penerbangan subsidi ke wilayah pedalaman, sehingga mempermudah akses masyarakat terhadap layanan dasar.

“Dulu masyarakat kesulitan mendapat layanan ekonomi, kesehatan, dan pendidikan. Tapi sekarang sudah mulai lancar dengan adanya penerbangan ini,” tambahnya.

Penulis: Acik

Editor: Sianturi