SALAM PAPUA (TIMIKA) – Warga Distrik Wania, Kabupaten
Mimika, menyampaikan sejumlah aspirasi kepada Anggota DPRK Mimika, Mariunus
Tandiseno, dalam kegiatan Reses Tahap II yang digelar di Jalan Yos Sudarso,
Timika, pada Kamis (9 Oktober 2025).
Dalam reses tersebut, warga menyoroti persoalan utama berupa
drainase buruk, jalan lingkungan rusak, serta minimnya penerangan di
lorong-lorong. Keluhan tersebut mencuat karena wilayah Wania kerap mengalami
banjir saat hujan, akibat saluran air yang tersumbat dan kurangnya normalisasi
sungai.
“Saya akan dorong normalisasi sungai di Wania. Tapi saya
juga tekankan, warga harus jaga kebersihan setelah itu,” tegas Mariunus.
Selain itu, warga mengungkapkan kondisi infrastruktur jalan
yang memprihatinkan, khususnya di wilayah Kamoro Jaya, belakang SMA Negeri 1,
hingga kawasan Inauga, yang dinilai tidak mendapatkan perhatian dari pemerintah
daerah.
“Wania ini wilayah kota, tapi seperti dianaktirikan. Jalan
rusak, lampu penerangan tidak ada,” tambahnya.
Warga juga menyuarakan keprihatinan terhadap program Kartu
Indonesia Pintar (KIP) yang dinilai tidak tepat sasaran. Menurut Mariunus,
banyak masyarakat ekonomi lemah justru tidak menerima kartu tersebut, sementara
penerimanya diduga berasal dari kalangan mampu.
“Ini program pusat, tapi malah orang kaya yang dapat. Saya
akan koordinasikan ini ke Dinas dan DPR RI perwakilan Papua Tengah,” tutup
Mariunus.
Penulis: Sianturi
Editor: Sianturi