SALAM PAPUA (TIMIKA) - Kepala Distrik Mimika Timur Jauh,
Yulius Katagame mengungkapkan saat ini tiga Kampung di wilayahnya sangat
membutuhkan fasilitas pembangkit listrik dan tahun 2024 ini Pemerintah Pusat
menjawab kebutuhan 3 Kampung di Distrik Mimika Timur Jauh dalam bantuan program
Papua Terang.
“Di Distrik Mimika Timur Jauh terdapat empat Kampung, satu
Kampung telah diberikan bantuan Papua Terang pada tahun 2023 yaitu Kampung
Amamapare, namun tiga Kampung lainnya baru akan diberikan di tahun 2024 ini. Pembangkit
listrik ini sangat menjadi prioritas kebutuhan ketiga Kampung di Distrik Mimika
Timur Jauh,” ujarnya saat melakukan rapat koordinasi bersama bagian Perencanaan
PLN UP2D Papua Tengah, di Hotel Swiss-Bellin Timika, Rabu
(20/3/2024).
Yulius menjelaskan, tiga Kampung yang menerima bantuan tersebut
adalah Kampung Omawita, Kampung Fanamo dan Kampung Ohotya, sementara bantuan
program Papua Terang tersebut sudah masuk tahapan survei lokasi, dimana pihak
PLN akan melakukan pengukuran jarak, perhitungan kabel, tiang listik, kemudian
melakukan sosialisasi kepada masyarakat dan masyarakat akan memberikan tanah
untuk lokasi pembangkit listrik.
“Sehingga kami akan segera bergeser ke Distrik Mimika Timur Jauh
dan melakukan survei di sana. Program ini memang dari Pemerintah Pusat namun
melalui Pemerintah Daerah sesuai Visi-Misi Bupati yakni tahun 2024 Mimika
terang, dan ini terealisasi,” jelasnya.
Menurut dia, program ini telah diusulkan dari tahun 2021
namun selalu tertunda dan dijawab pada tahun 2024 untuk bantuan pembangkit
listrik tenaga surya.
“Jadi pembangkit listrik ini menggunakan tenaga surya. Kami
berharap semua tahapan dapat berjalan dengan baik, sehingga masyarakat dapat
menikmati listrik gratis,” harapnya.
Sementara Supervisior Perencanaan PLN UP2D Papua Tengah,
Maikael Abimanyu menjelaskan, program Papua Terang ini merupakan program dari
Pemerintah Pusat melalui Pemerintah Daerah dan turun ke PLN Papua Tengah
melalui penyertaan modal Negara.
“Program ini menunjuk PLN Papua Tengah untuk menyusuri
Kampung dan Desa yang tidak memiliki fasilitas pembangkit listrik dan saat ini
kita fokuskan ke Distrik Mimika Timur Jauh,” ujarnya.
Program ini telah dilakukan dari tahun 2023 di Kampung
Amamapare, Kabupaten Dogiyai, Kabupaten Deiyai dan Kabupaten Paniai.
“Tahun lalu setelah fokus pada 3 Kabupaten lainnya, kami
hanya memiliki sedikit waktu sehingga kami hanya menyelesaikan 1 Kampung di Kabupaten
Mimika,” tuturnya.
Penulis: Evita
Editor: Jimmy