SALAM PAPUA (TIMIKA) - Yayasan Pendidikan Jayawijaya (YPJ) Kuala Kencana, Kabupaten Mimika, Papua Tengah, menerapkan pembelajaran Kurikulum Merdeka Belajar yang digabungkan dengan program International Baccalaureate (IB).

Direktur YPJ Kuala Kencana, Mark Jenkins menjelaskan, pihaknya saat ini menggunakan program IB yang menjadi kerangka atau fondasi bagi Kurikulum Merdeka Belajar.

Program IB ini memberikan dasar yang kuat dalam pemahaman konsep setiap mata pelajaran, dan juga menekankan penyesuaiaan globalisasi, yakni memahami dan menghormati setiap kebudayaan yang berbeda-beda. Di Program IB, para siswa dituntut untuk berpikir kritis dan dilatih untuk belajar secara mandiri.

“Kami menjadikan Program IB sebagai fondasi pembelajaran Kurikulum Merdeka, di mana kami tetap memakai Kurikulum Nasional dalam pembelajaran namun kami menambahkan beberapa program dari IB untuk lebih mendalami kebudayaan setiap siswa,” ujarnya saat ditemui di ruang kerjanya, Sabtu (27/4/2024).

Mark menjelaskan, IB bertujuan untuk mengembangkan generasi muda yang memiliki rasa ingin tahu, berpengetahuan dan peduli membantu menciptakan dunia yang lebih baik serta damai melalui pemahaman dan rasa hormat antar budaya.

Program IB mendorong siswa YPJ Kuala Kencana untuk menjadi pembelajar yang aktif, penuh kasih sayang, dan sepanjang hayat yang memahami bahwa orang lain dengan perbedaan mereka juga bisa benar.

“Untuk mencapai tujuan ini, organisasi (IB) ini bekerja sama dengan sekolah, pemerintah, dan organisasi internasional untuk mengembangkan program pendidikan internasional yang menantang serta memiliki penilaian yang ketat,” jelasnya.

Sementara Kepala SMP YPJ Kuala Kencana, Nursalim menjelaskan bahwa siswa-siswi di sekolah tersebut terdiri dari berbagai macam budaya, dari Aceh hingga Papua, sehingga program IB sangat membantu proses pembelajaran. Dimana setiap siswa akan mendapatkan bimbingan dari guru yang telah mengikuti pelatihan.

“Guru-guru juga sebelumnya kami ikutkan workshop IB, sehingga program IB bisa berjalan dengan baik dan sesuai, sebab pelaksanaan program akan diakreditasi oleh tim IB secara berkala,” ujarnya.

Proses pembelajaran program IB ini telah dijalankan YPJ Kuala Kencana selama 5 tahun dengan pantauan penuh oleh tim IB dari Swiss. Dalam 5 tahun berjalan ini, YPJ Kuala Kencana akan menerima akreditasi langsung oleh tim IB di bulan Juni 2024.

“Selama ini kami dipandu dan dipantau oleh tim IB. Ke depannya kami akan diakreditasi oleh tim IB, dan selama menggunakan program IB ini terlihat jelas siswa dan siswi terbentuk karakter terbaik mereka dalam pembelajaran,” ungkapnya.

Penulis: Evita

Editor: Jimmy