SALAM PAPUA (TIMIKA) - Pada momentum Hardiknas 2023,
Ketua DPRD Mimika, Anton Bukaleng berharap agar semua guru honorer di Kabupaten
Mimika dapat diprioritaskan untuk pengangkatan baik menjadi pegawai negeri
sipil (PNS) maupun Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Anton mengatakan, pendidikan merupakan gerbang untuk
mencerdaskan generasi bangsa, sehingga pemerintah perlu memberikan perhatian
serius kepada para guru yang telah bertahun-tahun masih sebagai honorer.
“Honorer-honorer yang ada itu semua harus kasih naik atau
diangkat jadi pegawai negeri, jangan jadikan mereka honorer terus dari tahun ke
tahun. Ini tidak boleh, kalau bisa langsung PNS,” ujarnya saat ditemui di
kantor DPRD Mimika, Selasa (2/5/2023).
Menurut dia, terkait pengangkatan tenaga honorer agar tidak
melihat dari sisi sukuisme atau adanya faktor kedekatan, namun harus melalui
mekanisme yang berlaku karena semua tenaga honorer perlu dirangkul dan jangan dibeda-bedakan.
“Mereka (guru honorer) yang bekerja sudah bertahun-tahun
perlu ada perhatian yang serius dari pemerintah. Jangan yang lain dingkat jadi
PNS, yang lain kasih tinggal. Ini tidak boleh terjadi,” tegasnya.
Dia menambahkan, secara khusus untuk guru-guru honorer dari
putra dan putri Amungme-Kamoro harus menjadi perhatian dan diprioritaskan
terlebih dahulu.
"Tidak boleh tahan lama-lama (sebagai) honorer, terkhusus
putra-putri daerah, harus diangkat. Mereka itu yang akan mengajar
penerus-penerus di tanah kita,” tutupnya.
Wartawan: Evita
Editor: Jimmy