SALAM PAPUA (TIMIKA) - Kepala Unit Pengadaan Barang dan Jasa (UPBJ) Setda Mimika, Bambang Wijaksono menyebutkan dari 7.620 paket pekerjaan Tender dan non-Tender yang terinput di Rencana Umum Pengadaan (RUP), 43,6% paket pekerjaan sudah terealisasi hingga bulan Juni 2023 ini.

“Sebenarnya saya yakini yang belum tercatat masih besar dari yang masuk di RUP. Kadang-kadang kan dari Dinas-Dinas kalau yang kecil-kecil mereka tidak masukkan di RUP, seperti pembelian ATKnya,” ujarnya, Selasa (27/6/2023).

Bambang menjelaskan, untuk paket jasa konsultan yang tercatat di RUP, dari 156 paket sudah terselesaikan 113 paket jasa konsultan.

“Kalau untuk paket jasa konsultan sudah hampir selesai, sehingga untuk di bulan Juli 2023 nanti sudah mencapai 85%, dan paket ini sudah masuk di OPD terkait. Nantinya OPD menyiapkan lagi proses konstruksinya,” jelasnya.

Dia mengungkapkan bahwa kebanyakan pekerjaan tertunda dikarenakan banyaknya OPD setiap tahunnya merencanakan anggaran pekerjaan dan fisiknya sekaligus di tahun yang sama.

“Nah ini dia yang tidak ideal, dimana satu tahun itu langsung menganggarkan perencanaan dan fisik pekerjaan itu. Seharusnya bisa dilakukan perencanaan di tahun sebelumnya, sedangkan untuk sistem kita selalu aman-aman koneksinya. Jadi untuk OPD yang mau memasukan data selalu langsung terbaca,” ungkapnya.

Wartawan: Evita

Editor: Jimmy