SALAM PAPUA (TIMIKA) - Untuk meningkatkan koordinasi, fasilitasi, advokasi dan dukungan untuk meningkatkan fungsi kinerja posyandu, Dinas Kesehatan Provinsi Papua menggelar Pertemuan Pembinaan Kelompok Kerja Operasional (Pokjanal) Posyandu di Kabupaten Mimika.

Kegiatan ini dibuka Asisten III Bidang Administrasi dan Umum Setda Mimika Hendrite Tandiono mewakili Bupati Mimika Eltinus Omaleng dan dihadiri Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua yang diwakili Kasie Promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat Sem Kaiwai, yang dilaksanakan di Grand Tembaga Hotel Timika, Rabu (1/11/2023).

Hendrite Tandiono mewakili Bupati Mimika dalam sambutannya mengatakan, Pokjanal ini dimaknai sebagai wadah untuk menyatukan persepsi dalam rangka upaya peningkatan derajat kesehatan masyarakat di Kabupaten Mimika.

Peran posyandu sangat penting dalam upaya-upaya yang mengedepankan upaya kesehatan masyarakat promotif dan preventif, misalnya terkait dengan upaya peningkatan kesehatan ibu dan anak, perbaikan gizi lingkungan, penyehatan imunisasi, masyarakat, pencegahan penyakit, kesehatan remaja, kesehatan lansia dan lain-lain.

“Pokjanal Posyandu adalah kelompok kerja yang tugas dan fungsinya mempunyai keterkaitan dalam pembinaan penyelenggaraan/pengelolaan Posyandu yang berkedudukan di pusat, Provinsi, Kabupaten/Kota, Kecamatan dan Desa/Kelurahan,” ujarnya.

Menurutnya, Pokjanal Posyandu Provinsi sebagai pembina diharapkan lebih aktif berperan dalam rangka revitalisasi fungsi Posyandu agar dapat meningkatkan motivasi bagi masyarakat yang ada di Kabupaten Mimika sehingga masyarakat yang berperan sebagai pelaksana sekaligus yang menerima manfaat atau pelayanan langsung Posyandu dapat menganalisa masalah kesehatan, pendidikan dan ekonomi secara mandiri.

“Untuk meningkatkan fungsi kinerja Posyandu maka diperlukan komitmen, kesamaan pemahaman dan kerjasama sehingga akan terjadi sinkronisasi di lintas sektor di Provinsi, Kabupaten/Kota, Kecamatan sampai Desa/Kelurahan meliputi koordinasi, pembinaan, fasilitasi, advokasi dan dukungan dalam keberhasilannya,” ungkapnya.

Ia juga berharap pengelolaan dan pembinaan terhadap posyandu dapat berlangsung optimal, agar upaya peningkatan kesehatan ibu, bayi, Balita dapat diwujudkan bersama dan derajat kesehatan serta kesejahteraan masyarakat di Mimika terus meningkat dan angka stunting terus menurun.

Sementara itu mewakili Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua, Sem Kaiwai saat ditemui usai pembukaan kegiatan mengatakan, dalam pengorganisasian Posyandu dibina oleh Pokjanal Posyandu yang terdiri dari berbagai lintas sektor terkait yang berfungsi sebagai pembina yang berkaitan dengan peningkatan fungsi dan kinerja Posyandu yang dilakukan secara berjenjang mulai dari tingkat pusat hingga daerah sesuai dengan Permendagri No. 54 Tahun 2007 dan regulasi tersebut digunakan ketika muncul Stunting di Provinsi Papua.

“Pertemuan ini sangat penting, karena keberadaan Posyandu sangat diperlukan dalam mendekatkan upaya promotif dan preventif kepada masyarakat, sehingga ini arahan dari Pemerintah Pusat sampai daerah Pokja untuk pencegahan Stunting," ujarnya.

Penulis: Evita

Editor: Jimmy