SALAM PAPUA (TIMIKA) - Kapolres Mimika, AKBP I Gede Putra mengingatkan agar seluruh orang tua di Kabupaten Mimika untuk mengawasi anak-anaknya yang bermain mercon spiritus dan petasan.

Mercon spiritus dan petasan dinilai berpotensi menyebabkan kebakaran dan mengganggu kenyamanan di tengah pemukiman ataupun di jalan umum.

"Semua orang tua harus awasi dan mengimbau anak-anak supaya tidak bermain mercon dan petasan secara berlebihan, karena sangat berpotensi akan menyebabkan kebakaran dan sangat mengganggu," ungkap AKBP I Gede Putra, Senin (18/12/2023).

Disampaikan, pada sweeping mercon beberapa waktu lalu, pihaknya berhasil mengamankan banyak mercon. Namun ke depannya setiap anak-anak yang kedapatan bermain mercon akan ditangkap dan menghadirkan orang tuanya masing-masing untuk dibina di Polres Mimika.

"Saat ini jumlah anak-anak yang main mercon sudah berkurang setelah adanya sweeping di Polsek Mimika Baru beberapa waktu lalu. Ke depannya kalau memang masih kedapatan akan kita amankan dan orang tuanya dipanggil ke Polres supaya diberikan pemahaman," katanya.

Di sisi lain, AKBP Putra juga mengatakan telah menggelar rapat koordinasi lintas sektoral agar bisa mengambil bagian dalam pengamanan Natal dan tahun baru sesuai  peran masing-masing.  Harapannya perayaan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 dapat berjalan khidmat dan damai.

"Hari ini kami selesai rapat lintas sektoral untuk membahas soal pengamanan Natal dan Tahun Baru. Rapat ini bermaksud supaya kita mengambil peran bersama dalam mengamankan perayaan Natal dan Tahun Baru," ujarnya.

Saat perayaan Natal nanti, personel gabungan TNI-Polri, PolPP, Kerukunan dan komunitas akan ditempatkan di beberapa gereja. Pengamanan juga ditempatkan di pelabuhan dan bandara.

"Sudah pasti dan wajib saat perayaan Natal itu akan ada aparat gabungan yang mengamankan di beberapa titik termasuk di gereja-gereja," katanya.

Penulis : Acik

Editor : Jimmy