SALAM PAPUA (TIMIKA) – Momen bersejarah terjadi di Gereja
Katedral Tiga Raja Timika, Rabu (14/5/2025), saat Mgr. Bernardus Bofitwos Baru,
OSA secara resmi dithabiskan sebagai Uskup Keuskupan Timika. Ia menjadi putra
Papua kedua yang dianugerahi gelar uskup di Tanah Papua setelah Mgr. Yanuarius
Teofilus Matopai You, Uskup Keuskupan Jayapura.
Pentahbisan Mgr. Bernardus dipimpin langsung oleh Duta Besar
Takhta Suci Vatikan untuk Indonesia dan ASEAN, Mgr. Piero Pioppo, disaksikan
oleh 37 uskup serta ratusan biarawan-biarawati dari berbagai ordo di Indonesia
dan mancanegara. Ribuan umat memenuhi gereja dan area sekitarnya, mengikuti
Misa Pentahbisan yang berlangsung dengan khidmat sejak pukul 10.00 hingga 13.53
WIT.
Mgr. Bernardus Bofitwos Baru, OSA lahir di Maybrat, Papua
Barat pada 22 Agustus 1969. Ia mengusung motto uskupnya "Akulah
Pintu" (Ego Sum Ostium), yang mencerminkan semangat pelayanan sebagai
jalan bagi umat menuju keselamatan.
Perjalanan pendidikan Mgr. Bernardus dimulai di Institut
Pastoral Indonesia (IPI) Filial Malang di Semarang pada tahun 1995, dilanjutkan
ke STFT Fajar Timur di Kabupaten Jayapura (1999), dan kemudian ke Universitas
Kepausan Urbaniana di Roma, Italia (2006). Ia meraih gelar doktoral (S3) di
universitas yang sama pada tahun 2018.
Dari sisi karya dan pelayanan, Mgr. Bernardus aktif dalam
dunia akademik dan pastoral. Ia pernah mengajar di STPK Santo Benediktus Sorong
(2007–2012), menjabat sebagai Superior OSA untuk Keuskupan Manokwari-Sorong
(2010–2013), serta menjadi Direktur STFT Fajar Timur Jayapura sejak 2023. Ia
ditahbiskan menjadi imam pada tahun 2006.
Dalam homilinya, Uskup Jayapura, Mgr. Yanuarius Teofilus
Matopai You, menyampaikan rasa syukur atas pentahbisan tersebut. “Hari ini kita
semua diliputi sukacita, karena Mgr. Bernardus dithabiskan dan menjadi uskup
kedua yang merupakan orang Papua. Untuk Keuskupan Timika, ia juga menjadi uskup
kedua, menggantikan mendiang Mgr. John Philip Saklil yang telah wafat pada 3
Agustus 2019,” ujarnya, disambut tepuk tangan meriah umat yang hadir.
Mgr. Bernardus dijadwalkan memimpin Misa Perdana sekaligus
perayaan syukur pada Kamis, 15 Mei 2025.
Penulis: Acik
Editor: Sianturi