SALAM PAPUA (TIMIKA) - Ursula Amanda Pamela E. Fatem yang
merupakan darah asli Kabupaten Maybrat, terpilih sebagai Duta Inspirasi
Indonesia mewakili Provinsi Papua Barat Daya.
Duta Inspirasi Indonesia ini di bawah naungan Kementerian
Pemuda dan Olahraga, merupakan platform pemberdayaan pemuda yang membina
pemuda-pemudi terbaik dari seluruh Indonesia.
Pamela yang merupakan mahasiswi Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negri
Manado ini mengaku, sangat bangga bisa terpilih sebagai Duta Inspirasi
Indonesia mewakili Provinsi Papua Barat Daya.
“Saya bangga sekali bisa terpilih mewakili Provinsi Papua
Barat Daya,” ujarnya saat dihubungi Salampapua.com, Jumat (12/1/2024).
Namun, ia sangat menyayangkan mengingat, dari sekian banyak peserta perwakilan seluruh Provinsi di Papua hanya dirinya yang
merupakan anak asli orang Papua.
“Setelah saya bergabung, saya baru mengetahui bahwa hanya
saya anak muda asli Papua yang terpilih,” ungkapnya.
Ia menjelaskan untuk Provinsi Papua lainnya, yang terpilih sebagai Duta Inspirasi
Indonesia bukan anak asli Papua, tapi merupakan anak muda asal daerah Jawa, Sumatra,
NTB, Sulawesi dan daerah lainnya. Hal ini dikarenakan tidak adanya anak muda
Papua yang mendaftar dalam program ini.
“Untuk Provinsi Papua
lainnya semua yang terpilih di program ini merupakan anak muda yang
bukan berdomisili di Provinsi tersebut, bahkan partner saya dari Papua Barat
Daya bukan anak muda lahir besar Papua, dia berdomisili NTB,” jelasnya.
Terpilihnya anak muda yang bukan asli dan berdomisili di
Papua, tentunya tidak dapat mengangkat, mempromosikan atau memaparkan bagaimana pesona Papua
seutuhnya.
“Contohnya saja banyak dari mereka yang mengira bahwa Raja
Ampat itu berada di Papua Selatan, inilah yang sangat disayangkan, di mana pesona Papua yang menakjubkan
tidak dapat dijabarkan, karena mereka yang terpilih bukan anak muda asli
Papua,” ucapnya.
Pamela pun berharap dan mengajak semua anak muda Papua untuk
ikut dalam ajang pemilihan Duta ini, sehingga bisa mewakili Provinsi
masing-masing dan mempromosikan Papua seluas-luasnya.
“Saya mengajak teman-teman Papua untuk ikut dalam ajang ini supaya
kita bisa membangun branding tentang
seluruh Provinsi Papua supaya dikenal di
kanca Nasional maupun Internasional,” tutupnya.
Wartawan: Evita
Editor: Acik