SALAM PAPUA (TIMIKA) - Kurang lebih seratus warga
asal kampung Mimika Gunung, Beoga Kencana dan Karya Kencana menggelar aksi
palang jalan di perempatan Kuala Kencana Timika, Kabupaten Mimika, sekira
pukul 04.30 WIT, Senin (12/2/2024).
Warga tiga kampung yang mayoritas merupakan warga suku asli
ini menilai bahwa penyelenggara Pemilu tidak transparan, dimana seluruh warga
tiga kampung tidak mengetahui letak tempat pemungutan suara (TPS) bagi mereka untuk
menyalurkan hak suaranya pada Pemilu 14 Februari 2024 mendatang.
Koordinator aksi, Surbo Magai mengungkapkan, pada Pemilu sebelum
terdapat 11 TPS untuk warga tiga kampung, tetapi pada Pemilu tahun ini sama
sekali tidak ada keterbukaan dan terkesan disembunyikan dari warga, padahal
ribuan warga di tiga kampung itu mempunyai hak untuk memilih Caleg ataupun
Capres jagoannya.
"Pemilu tahun sebelumnya penyelenggara siapkan TPS di
tiga kampung ini, tetapi sekarang sudah tidak ada lagi, sehingga warga tiga
kampung tidak tahu mau menyalurkan kemana hak suara mereka. Kami minta supaya
TPS itu kembali ketiga kampung supaya warga juga bisa memilih," tegasnya.
Pantauan salampapua.com, hingga pukul 10.56 WIT, warga tiga
kampung masih menduduki halaman kantor Distrik Kuala Kencana guna menunggu
klarifikasi dari penyelenggara Pemilu dan aparat keamanan.
Penulis : Acik
Editor: Jimmy