SALAM
PAPUA (TIMIKA) - Sebanyak 45 anggota Pasukan Pengibar
Bendera (Paskibra) HUT RI ke-79 Kabupaten Mimika, 17 Agustus 2024 mulai jalani
latihan.
Koordinator Pelaksana Latihan Paskibra dari
Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Mimika, Lodik Kaize menyebutkan,
puluhan anggota Paskibra yang saat ini berlatih adalah perwakilan dari beberapa
SMA dan SMK di Timika, yang lolos seleksi online sejak awal Maret hingga awal Mei 2024.
" Kami dari Kesbangpol yang mengkoordinir
Paskibraka tahun ini. Anggota Paskibra tahun ini merupakan siswa siswi dari
kurang lebih 11 sekolah di Timika berdasarkan hasil seleksi online sejak awal
Maret," kata Lodik di halaman Graha Eme Neme Yauware, Sabtu (25/5/2024).
Disampaikan, siswa yang terseleksi mengikuti
Paskibra tahun 2024 merupakan siswa kelas X sesuai arahan dari Badan Pembinaan
Ideologi Pancasila (BPIP) pusat sebagai penanggung jawab Paskibraka, serta berdasarkan Perpres nomor 51 Tahun 2002.
Untuk latihan awal, Kesbangpol bekerjasama
dengan Purna Paski Indonesia (PPI) Mimika sehingga selain latihan PBB, juga
untuk membentuk karakter. Beberapa waktu ke depan akan dibentuk panitia pelatih
utama, guna lebih mematangkan mental dan karakter semua anggota.
"Ada 45 orang yang berlatih untuk
Paskibra Kabupaten. Saat ini ditangani oleh pelatih dari PPI. Tapi ke depannya
juga akan ada pelatih dari Kodim dan Polres yang belum terbentuk,"
ujarnya.
Formasi Paskibra yang akan diterapkan tahun
ini, tidak jauh beda dengan tahun-tahun sebelumnya, yaitu formasi 17, 8 dan 45.
Namun, hal tersebut bisa saja diubah berdasarkan hasil pendalaman pelatih.
"Saat ini juga belum ditentukan siapa
yang akan membawa baki, apit kiri dan kanan. Dalam waktu dekat, mereka semua
akan cek kesehatan lengkap termasuk cek urine," katanya.
Hal yang sama juga disampaikan Majelis Penggerak
Organisasi (MPO) PPI Mimika, Novita Buiney. Novita mengatakan, selain latihan
PBB, juga pembentukan mental dan kekompakan sehingga mental mereka menjadi
mantap sebelum ditangani pelatih utama.
"Rencana karantina akan dilakukan mulai
akhir Juli untuk lebih mempersiapkan diri mengibarkan bendera. Karantina
biasanya dilakukan di hotel," katanya.
Latihan ini juga bersamaan dengan 10 siswa
yang diutus ke provinsi dan satu siswa lainnya, yang terpilih mewakili Mimika
ke tingkat Nasional.
Adapun 10 siswa yang akan diutus untuk
menjalankan tugas pengibar bendera di tingkat provinsi, yakni Nikolaus Septinus
Imbiri dari SMAN 1, Yobel Kalvarius dari SMA Taruna Timika, Brian Sahat Tambun
dari SMAN 1, Ellia Elyon Rumuy dari SMA Taruna Timika, Eligius Nakiaya dari
SMAN 2, Geofani Petrus Yoku dari SMKN 1, Michael Adventus SMKN 1, Esterlin
Natasha Wally SMKN 1, Nasywa Ramdhani dari SMAN 1, dan Selvia A Rahmadani dari
SMA Taruna Timika.
"Tanggal 13 Mei mereka sudah dikirim ke
Nabire selama 4 hari, kemudian kembali lagi ke Timika untuk latihan
bersama," ujar Novita.
Penulis: Acik
Editor: Sianturi