SALAM
PAPUA (TIMIKA) - Kepala Bulog KCP Timika, Riyadi
Muslim mengatakan saat ini persediaan cadangan beras pemerintah (CBP) aman dan
cukup hingga bulan Agustus 2024 dengan stok 632 ton beras.
Untuk 632 ton itu beras medium sedangkan untuk
beras premium tersedia sebanyak 1200 ton, sehingga untuk stok yang tersimpan di
gudang sebanyak 1.832 ton.
“Persediaan beras di gudang Bulog Timika lebih
dari cukup hingga bulan Agustus dengan jumlah 1.832 ton beras,” ujarnya saat
ditemui salampapua.com, Sabtu (8/6/2024).
Ia menjelaskan, sebagian besar pasokan beras
diperoleh Bulog Timika dari Sulawesi Selatan dan Jawa Timur. Lantaran juga
melayani beberapa wilayah, sehingga Bulog Timika harus menjaga kestabilan stok
beras.
“Untuk menjaga kestabilan stok kita, saat ini
kami menunggu 5.000 ton beras yang sedang dalam perjalanan dari Jawa Timur,”
jelasnya.
Selain beras, Bulog Timika juga menyiapkan
stok gula pasir sebanyak 11 ton, tepung terigu sebanyak 5 ton, dan minyak
goreng 18.000 liter, yang dipastikan aman.
"Jadi untuk beras, gula, tepung dan
minyak goreng dari Bulog, masyarakat bisa membelinya di Rumah Pangan Keluarga
(RPK) yang berada di Jalan Poros SP2-SP5 tepatnya di depan Dinas Ketahanan
Pangan, di Bulog Timika atau di pasar sentral yang ada logo Bulog,” ungkapnya.
Untuk diketahui, harga jual beras medium per-tanggal
1 Mei 2024 untuk Harga Encer Tertinggi (HET) sebesar Rp 13.500/Kg yang
sebelumnya Rp 11.800/Kg.
Penulis: Evita
Editor: Jimmy