SALAM PAPUA (TIMIKA) – Terhitung mulai 01 September
2024, harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis pertamax dan dexlite mengalami
penurunan yang signifikan. Sales Branch Manager (SBM) Pertamina Rayon II Papua
Tengah, Vifki Leondo menyampaikan, di Mimika harga pertamax turun dari Rp
14.000 per liter menjadi Rp 13.250 perliter, yang tentunya harga menurun
sebesar Rp 700 rupiah per liternya.
“Memang untuk pertamax turunnya hanya Rp 700 rupiah, tapi
kalau dexlite harganya turun Rp 1.300 per liternya. Dexlite dari harga Rp
15.700 menjadi Rp 14.400 per liternya,”ujarnya saat dihubungi Salampapua.com,
Sabtu (7/9/2024).
Ia menyebut, penurunan harga tersebut berlaku di seluruh
wilayah Indonesia. dengan kualitas yang lebih tinggi dibandingkan pertalite,
saat ini permintaan untuk pertamax dan dexlite terus meningkat.
“Kalau penurunan ini memang seluruh wilayah Indonesia, tapi
untuk saat ini permintaan pertamax dan dexlite meningkat. Yah memang harganya
lebih mahal dari pertalite, namun kualitasnya lebih bagus,” jelasnya.
Ia menambahkan, terkait pengantrian di setiap SPBU
dikarenakan kekurangan stok, namun saat ini pihaknya sudah menerima stok
tersebut sehingga antrian di SPBU akan teratasi.
“Kalau antrian memang sering terjadi untuk jenis pertalite,
tapi memang kemarin itu untuk pertamax pun stok kita terbatas,” tutup Vifki.
Penulis: Evita
Editor: Sianturi