SALAM PAPUA (TIMIKA) – Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten
Mimika mencatat inflasi year on year (y-on-y) pada Juli 2025 di Timika masih
berada di angka 3,16 persen, sama seperti bulan Juni, dengan Indeks Harga
Konsumen (IHK) sebesar 112,66.
Kepala BPS Kabupaten Mimika, Ouceu Satyadipura, S.ST.,
GradDipl.PSt., MAPS, menjelaskan, tingkat deflasi month to month (m-to-m) pada
Juli 2025 sebesar 0,23 persen, sedangkan inflasi year to date (y-to-d) mencapai
1,93 persen.
“Angkanya masih sama seperti bulan Juni lalu,” ujar Ouceu
saat dihubungi Salam Papua, Kamis (14/8/2025).
Berdasarkan pemantauan harga berbagai komoditas, BPS
mencatat terjadi kenaikan IHK dari 109,21 pada Juli 2024 menjadi 112,66 pada
Juli 2025. Inflasi y-on-y Juli 2024 tercatat sebesar 3,05 persen, sementara
Juli 2023 lebih tinggi yakni 4,93 persen. Adapun inflasi y-to-d Juli 2024
sebesar 2,75 persen, dan Juli 2023 sebesar 3,22 persen.
Ouceu memaparkan, subkelompok dengan inflasi y-on-y
tertinggi adalah rokok dan tembakau sebesar 8,39 persen. Inflasi terendah
terjadi pada subkelompok minuman tidak beralkohol sebesar 1,84 persen,
sedangkan minuman beralkohol tidak mengalami perubahan harga.
“Memang tembakau penyumbang terbesar, namun komoditas yang
dominan memberikan andil inflasi y-on-y adalah daging babi sebesar 1,17 persen,
minyak goreng sebesar 0,24 persen, dan beberapa komoditas lainnya,” pungkasnya.
Penulis: Evita
Editor: Sianturi