SALAM PAPUA (TIMIKA) – Distrik Mimika Baru (Miru), Kabupaten Mimika, Papua Tengah, mengerahkan 22 petugas Bank Sampah dan 2 petugas keamanan untuk melakukan sosialisasi langsung kepada masyarakat terkait pemilahan sampah organik dan non-organik serta jadwal pembuangan sampah.

Kepala Distrik Miru, Joel D Luhukay, mengatakan para petugas telah menyelesaikan pelatihan dan kini siap terjun ke lapangan. Sosialisasi dilakukan untuk memberikan pemahaman kepada warga mengenai cara memilah sampah rumah tangga agar memudahkan proses penjemputan dan pengolahan.

“Misalnya, sampah plastik dipisahkan sendiri, sampah besi sendiri, dan sampah makanan sendiri. Petugas akan menjemput sampah yang sudah dipilah langsung dari rumah warga sesuai jadwal,” jelas Joel saat dihubungi Salampapua.com, Jumat (15/8/2025).

Joel menambahkan, sampah yang sudah dipilah dapat dijual kepada petugas Bank Sampah untuk kemudian ditampung dan diolah sehingga memiliki nilai ekonomis. Sementara sampah yang tidak bisa diolah akan diangkut oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA).

“Dengan pemilahan sampah ini, kita tidak hanya menjaga kebersihan lingkungan, tetapi juga memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat,” pungkasnya.

Penulis: Evita

Editor: Sianturi