SALAM PAPUA (TIMIKA) - Aparat gabungan berhasil menggerebek Markas Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pasca terjadinya penyerangan Pos Brimob Polda Papua BKO.

Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo dalam rilisnya, Selasa (1/8/2023), menjelaskan bahwa aparat gabungan langsung melakukan penyisiran usai penyerangan Pos Brimob tersebut, dan berhasil mengamankan satu orang berinisal AS yang diduga merupakan anggota KKB di wilayah Yahukimo. Satu orang yang diamankan itu mengaku melihat dua pelaku penyerangan Pos Brimob serta mengetahui markas para pelaku.

“Pukul 11.55 WIT, Personel Gabungan langsung melakukan penyergapan di TKP yang berada di dalam hutan di belakang Kantor Bupati Yahukimo. Sempat terjadi  kontak tembak antara aparat keamanan dengan KKB,” ungkapnya.

Disampaikan, kontak tembak tersebut berhasil melumpuhkan 2 orang KKB. Setelah dilakukan olah TKP,  jenazah dua orang tersebut langsung dibawa ke RSUD Dekai untuk divisum dan diidentifikasi untuk mengetahui identitasnya.

Ada pun satu personel Satgas Aman Nusa, yaitu Bharatu Jogianus Riko mengalami luka tembak di bagian paha sebelah kiri. Bharatu Jogianus Riko saat ini dalam kondisi sadar dan dirawat di RSUD Dekai.

“Personel Gabungan mengamankan beberapa barang bukti di TKP antara lain 6 (enam) pucuk senjata api rakitan beserta amunisi, 60 (enam puluh) anak panah, 6 (enam) parang dan 1 (satu) buah kapak,” ungkapnya.

Kombes Benny juga mengungkapkan bahwa Polres Yahukimo dan Satgas Damai Cartenz saat ini terus melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap jaringan KKB wilayah Yahukimo.

Wartawan : Acik

Editor : Jimmy