SALAM
PAPUA (TIMIKA) -
Aparat TNI-Polri yang tergabung dalam OPS Damai Cartenz 2024 halau aksi
Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang berupaya membuat aksi di Distrik
Homeyo, Kabupaten Intan Jaya, Jumat (3/5/2024).
KKB
telah mengganggu keamanan dan berusaha menguasai wilayah Homeyo selama
tiga hari berturut-turut. Aksi biadab KKB
dimulai serangan terhadap Polsek Homeyo pada tanggal 30 April 2024, yang
mengakibatkan seorang remaja bernama Alexsander Parapak meninggal dunia.
Kemudian dilanjutkan dengan aksi pembakaran bangunan SD Pogapa 1 Mei 2024, dan
upaya penyerangan terhadap Koramil 1705-05/Homeyo pada 2 Mei 2024.
"Dampak serangan KKB selama tiga hari di
Homeyo telah menimbulkan ketakutan bagi masyarakat setempat, bahkan ada
beberapa masyarakat yang pergi mengungsi mengamankan diri," ungkap
Penerangan Koops Habema, Letkol Arh Yogi
Nugroho dalam rilisnya.
Karena itu, aparat gabungan
berhasil melancarkan Operasi Penindakan dan menghalau KKB di wilayah
Distrik Homeyo.
Sementara Kepala Operasi Damai Cartenz Kombes
Pol. Dr. Faizal Ramadhani mengatakan, bahwa saat ini Pasukan Brimob dari Satgas
Blukar dan Pasukan Kopassus dari Satgas Nanggala, yang merupakan bagian dari
Operasi Damai Cartenz 2024 akan terus melakukan pengejaran terhadap KKB pelaku
tindak pidana di Homeyo.
"Penindakan tegas terhadap KKB pelaku
tindak pidana di Distrik Homeyo, adalah langkah untuk memastikan keamanan di
daerah tersebut sehingga masyarakat setempat dapat beraktivitas dengan
aman," ujar Faizal.
Hal yang sama juga disampaikan Kasatgas Humas
Operasi Damai Cartenz, AKBP Dr. Bayu Suseno
bahwa dalam waktu dekat, jenazah korban penembakan KKB akan segera
dievakuasi ke Timika.
“Kami turut berbelasungkawa atas meninggalnya
korban penembakan oleh KKB di Distrik Homeyo, 30 April lalu. Dalam waktu dekat,
jenazah dari almarhum akan segera dilakukan evakuasi menuju Timika,” pungkas
Bayu.
Penulis: Acik
Editor: Sianturi