SALAM PAPUA (TIMIKA) – Menjelang Hari Raya Iduladha 1446 Hijriah, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakkeswan) Kabupaten Mimika, Papua Tengah, menyiapkan 19 petugas di 16 titik penyembelihan hewan kurban untuk melakukan pemeriksaan post mortem.

Kepala Disnakkeswan Mimika, drh. Sabelina Fitriani, menjelaskan bahwa pemeriksaan post mortem dilakukan untuk memastikan daging dan jeroan hewan kurban yang akan dibagikan kepada masyarakat dalam kondisi sehat dan layak dikonsumsi.

“Besok sebelum daging dibagikan, kami terlebih dahulu melakukan pemeriksaan post mortem untuk memastikan tidak ada bagian yang membahayakan kesehatan,” ujarnya, Kamis (5/6/2025).

Sebelumnya, Disnakkeswan telah melaksanakan pemeriksaan antemortem, yaitu pemeriksaan fisik dan kesehatan hewan sebelum disembelih. Hasilnya, seluruh hewan yang diperiksa dinyatakan sehat.

Namun, lanjut drh. Sabelina, kondisi organ dalam hewan tetap perlu diperiksa kembali saat penyembelihan. Dalam beberapa kasus, ditemukan adanya cacing atau jaringan putih seperti lemak pada bagian hati dan organ lainnya.

“Jika ditemukan cacing atau jaringan abnormal di organ dalam, maka organ tersebut langsung dikubur atau dibakar agar tidak sampai dikonsumsi,” jelasnya

Langkah ini diambil untuk menjamin keamanan pangan bagi masyarakat yang menerima daging kurban serta menghindari potensi penyebaran penyakit zoonosis.

Penulis: Evita

Editor: Sianturi