SALAM PAPUA (TIMIKA) – Warga penerima bantuan beras dari
Pemerintah melalui program Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang masuk dalam
Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) di Pasar Sentral Timika, Kabupaten
Mimika, Provinsi Papua Tengah, mengaku bersyukur mendapatkan bantuan tersebut
dan berharap bantuan seperti itu tetap terus diberikan kepada masyarakat yang
membutuhkan.
Salah satu warga penerima bantuan KPM yang beralamat di
Kelurahan Pasar Sentral Timika RT 08, Kabupaten Mimika, Bernadina mengungkapkan
bahwa dirinya telah dua kali menerima bantuan beras dari kantor Kelurahan.
Ia merasa bersyukur mendapatkan bantuan, sebab sejak harga beras
naik, keluarganya hanya sanggup membeli beras perkilogram di kios sekitar tempat
tinggalnya, sehingga dengan mendapatkan bantuan beras 10Kg ia bisa menghemat
uang belanja.
“Saya sudah dua kali mendapatkan bantuan beras, di bulan
Maret dan Agustus. Sejak harga beras naik terus saya beli beras literan saja
yang di kios, tidak pernah beli beras perkarung, jadi dapat 10kg beras kami
sangat bersyukur,” ujarnya kepada salampapua.com, Senin (2/10/2023).
Begitupun dengan warga lainnya bernama Yopi. Dia mengatakan
dengan adanya bantuan beras ini sangat membantu masyarakat.
Dia berharap bantuan beras ini bisa terus berjalan. Namun
yang ia takutkan apabila pergantian Presiden, KPM tidak ada lagi.
“Semoga bantuan beras ini jangan hanya di tahun 2023,
apalagi kan harga beras ini terus naik. Ya jangan sampai nanti di tahun 2024
pergantian Presiden, KPM ini sudah tidak berlaku dan nama-nama penerima dihapus,”
tuturnya.
Wartawan: Evita
Editor: Jimmy