SALAM PAPUA (TIMIKA) - Anggota DPRD Mimika, Iwan
Anwar berharap adanya pembangunan pos Pemadam Kebakaran (Damkar) di halaman
kosong Pasar Sentral Timika.
Hal ini diungkapkan pasca terjadinya kebakaran yang
menghabiskan enam petak kios di pasar tersebut pada tanggal 27 Oktober 2023
lalu, yang menimbulkan kerugian sebesar Rp 1,2 Miliar.
“Kemarin kita turun langsung menyerahkan bantuan. (Kebakaran)
ini memberikan kerugian yang sangat besar bagi pedagang, apalagi saat kejadian
pedagang baru saja mengisi barang-barang dagangannya,” ujarnya saat ditemui di ruang
kerjanya, Kamis (9/11/2023).
Menurutnya, kebakaran adalah musibah yang tidak dikehendaki
oleh siapapun. Namun dia berharap sebagai antisipasi atas kejadian tersebut,
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika diminta membangun pos Damkar di Pasar
Sentral Timika.
“Harapan kita adanya pembangunan pos Damkar di lahan kosong
bagian selatan Pasar Sentral. Kemarin kejadian itu memang Damkar cepat datang,
tapi kalau ada mobil pemadam yang standby di Pasar bisa lebih meminimalisir api
menyebar lebih luas,” ungkapnya.
Dia menambahkan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)
harus mengajukan penambahan anggaran pada bidang Damkar di APBD Mimika dikarenakan
resiko yang dihadapi petugas Damkar di lapangan sangat besar, sehingga ke depannya
Dewan akan memperjuangkan penambahan anggaran tersebut.
“Saya juga berterimakasih kepada Disperindag Mimika karena
telah memberikan izin kepada pedagang yang kiosnya terbakar untuk membangun
kembali kios tempat mereka berjualan,“ tutupnya.
Penulis: Evita
Editor: Jimmy