SALAM PAPUA (TIMIKA) - Awal tahun 2024, harga cabai rawit di Pasar Sentral Timika, Kabupaten Mimika, Papua Tengah mulai merangkak turun.

Penurunan harga ini terjadi mulai  5 Januari 2024, yang sebelumnya harga cabai rawit capai Rp 150 ribu perkilo,  akan tetapi saat ini  menjadi Rp 120 ribu perkilo.

Salah satu pedagang di Pasar Sentral Timika, Suriyani mengaku bahwa sebelumnya harga cabai rawit tembus Rp 150 ribu perkilo, tapi  saat ini  turun menjadi  Rp 30 ribu.

“Sekarang cabai rawit sudah mulai turun Rp 120 ribu perkilo, kalau cabai keriting juga sudah mulai turun harganya Rp 80 ribu perkilo dari harga Rp 120 ribu perkilo,” ujarnya kepada Salampapua.com, Sabtu (6/1/2024).

Pedagang lainnya, Imran menjelaskan bahwa harga  cabai rawit sempat naik menjelang natal 2023. Penurunan harga disesuaikan dengan harga dari petani lokal  ataupun yang di luar Timika.

“Harga ini memang tidak bisa kita prediksi, kadang-kadang naik nanti turun lagi, kalau harga bawang merah masih stabil di harga Rp 50 ribu perkilo,” ujarnya.

Menurutnya, penurunan harga cabai rawit ini dikarenakan harga dari petani lokal dan harga dari pengiriman luar kota pun ikut menurun.

“Kalau kita terima dari petani dengan harga murah,  berarti kita juga jual murah, ini juga karena pengiriman dari luar juga mulai stabil,” ungkapnya.

Sedangkan  harga tomat masih stabil di harga Rp 30 ribu perkilo, bawang putih stabil Rp 40 ribu perkilo, sedangkan untuk jeruk nipis naik di harga Rp 80 ribu perkilo dari harga Rp 50 ribu perkilo.

Wartawan: Evita

Editor : Acik