SALAM PAPUA (TIMIKA) - Tim futsal putra Provinsi
Papua Selatan menaklukkan tim putra Papua Pegunungan dengan menang tipis 5-4
pada babak kualifikasi PON XXI Aceh-Sumut yang digelar di GOR Futsal Timika,
Jalan SP2-SP5 Timika, Jumat (26/1/2024).
Pantauan salampapua.com, di awal babak pertama tim putra
Papua Pegunungan sempat mencetak 2 gol oleh Gilbert Dagay dan Januar Kbarek.
Namun sebelum mengakhiri babak pertama, tim putra Papua Selatan berhasil
menyamai kedudukan 2-2 atas serangan Dion P Telioarubun dan Leopold Vuevara
Elmas.
Permainan kedua tim ini sangat sengit dengan saling
menyerang dan berusaha memperkokoh pertahanan. Meski demikian, keberuntungan
membawa Papua Selatan menambah 2 gol melalui tendangan Nerva Resubun berturut-turut
dan skor bertambah 4-2.
Pertahanan dan serangan pemain Papua Pegunungan kembali menyamai
kedudukan 4-4 lewat tendangan maut yang dipersembahkan Veri Kenelak dan Samuel
Aibeva.
Jual-beli serangan ke masing-masing jantung pertahanan makin
sengit di detik-detik terakhir babak kedua, hingga akhirnya beberapa menit
sebelum wasit meniup peluit panjang tanda babak kedua berakhir, Nerva Reubun
berhasil mengecoh pertahanan gawang Papua Pegunungan dan menutup kemenangan dengan
skor 5-4.
Saat diwawancarai usai pertandingan, pelatih Kepala tim
Futsal Putra Papua Pegunungan, Matheus Balubun masih berharap Papua Tengah bisa
menang saat berhadapan dengan Papua Selatan, sehingga bisa diperhitungkan
selisih gol.
"Yang harus evaluasi dari pemain kami ialah strategi,
taktik dan finishing, karena hal itu yang menjadi kendala kami di Pra-PON ini, banyak
peluang yang tidak dimanfaatkan," katanya.
Sedangkan Pelatih Kepala tim Futsal Putra Papua Selatan,
Kristian D Manuputy menyampaikan syukur kepada Tuhan karena keberuntungan
berpihak kepada timnya.
Ia mengaku timnya cukup berat menghadapi Papua Pegunungan
yang tangguh, sehingga butuh stamina yang cukup. Persiapan tim Papua Selatan
sangat singkat, hanya tiga hari.
"Di Papua Selatan sangat minim sekali turnamen, tetapi
pemain-pemain kami sering berlatih. Dari 73 atlet yang ikut seleksi dan yang
terjaring sebanyak 14 atlet yang saat ini ikut babak kualifikasi ini di Timika,"
katanya.
Menurut dia, meski menang atas Papua Pegunungan, akan tetapi
masih ada beberapa hal yang menjadi evaluasi, di antaranya terkait konsentrasi,
keseimbangan, serta transisi menyerang dan pertahanan.
"Atlet-atlet kami ini kebetulan baru saja bermain di
lapangan yang standarnya seperti ini, karena sebelumnya hanya bermain di
lapangan seadanya," katanya.
Penulis : Acik
Editor : Jimmy