SALAMPAPUA (TIMIKA) - Penjabat Gubernur Papua Tengah,
Dr. Ribka Haluk, berpesan kepada semua masyarakat untuk menciptakan harmoni,
toleransi, dan cinta dalam kehidupan bermasyarakat.
Hal ini diungkapkannya saat penutupan perhelatan Musabaqah
Tilawatil Qur’an (MTQ) XXX se-Tanah Papua, yang diselenggarakan di halaman
Gedung Eme Neme Yauware, Kota Timika, Kabupaten Mimika itu berlangsung meriah,
Sabtu (29/6/2024) malam.
Dalam sambutannya, Pj Gubernur Ribka Haluk menekankan
pentingnya menjaga keberagaman dan merangkul perbedaan sebagai landasan utama,
bagi terciptanya harmoni di masyarakat. Beliau juga mengajak seluruh peserta
untuk menebarkan pesan cinta dan toleransi, sebagai upaya memperkuat persatua
antar warga di Tanah Papua.
“Atas nama Pemprov Papua Tengah kami mengapresiasi
pelaksanaan MTQ ke-30 Se-Tanah Papua ini. Melalui kegiatan ini kami percaya
semakin menumbuhkan rasa cinta kasih dan toleransi kepada sesama antar suku,
ras dan umat beragama di Tanah Papua, sehingga Tanah Papua yang aman dan damai
bisa kita wujudkan bersama,” ungkapnya.
Penjabat Gubernur Ribka Haluk mengharapkan, kiranya MTQ
senantiasa menjadi wadah peningkatan dan pengembangan nilai keagamaan untuk
memperkuat keimanan dan memperluas edukatif kitab suci Al-Qur’an bagi umat
muslim.
“Sesuai temanya “Mewujudkan masyarakat cinta Al-Qur’an untuk
bangsa yang bermartabat di Bumi Cendrawasih”, terdapat kebersamaan dengan
tujuan di mekarnya DOB di Tanah Papua, yaitu untuk mewujudkan kesejahteraan
rakyat Papua secara menyeluruh melalui pembangunan karakter masyarakat, yang
diharapkan tumbuh religius dan moderat untuk bangsa yang bermartabat,”
pungkasnya.
Selaku Penjabat Gubernur, Ribka Haluk meminta kepada Qori
dan Qoriah terbaik yang telah terpilih untuk mewakili Tanah Papua ke MTQ
tingkat nasional di Kalimantan Timur, agar lebih mendalami lagi makna dari
setiap ayat-ayat Al-Qur’an yang dilantunkan.
“Saya berharap kepada Qori dan Qoriah yang telah terpilih
untuk mewakili Tanah Papua ke tingkat nasional, untuk terus berlatih dengan
serius dan semangat hingga nantinya dapat membanggakan kita semua,” pungkasnya.
Penulis: Evita
Editor: Sianturi