SALAM PAPUA (TIMIKA) - Komite Olahraga Nasional
(KONI) Kabupaten Mimika menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) bersama pengurus
Cabang Olaraga (Cabor) dan atlet, untuk mempertanyakan progrest kesiapan
masing-masing yang akan mengikuti Pekan Olaraga Nasional (PON) XXI di Aceh-Sumut
Tahun 2024, yang dilaksanakan di Kantor KONI Mimika, Jumat (19/07/2024).
Sekretaris Umum (Sekum) KONI Kabupaten Mimika, Simon
Kasamol, SH, mengatakan, Rakor hari ini hanya sebatas evaluasi dan mendengar
kesiapan masing-masing Cabor yang akan mengikuti PON XXI di Aceh-Sumut.
“Intinya kami KONI hanya ingin mendengar perkembangan atlet
Mimika, sehingga kami mengundang semua Cabor hadir di Kantor KONI,” ujarnya.
Menurutnya, sampai saat ini belum ada komunikasi lanjutan
antara KONI Papua Tengah, dan para Cabor yang menjadi peserta PON XXI,
mengingat PON merupakan tanggungjawab KONI Papua Tengah, sehingga dirasa Cabor
memerlukan arahan langsung dari KONI Papua Tengah.
“Kami di Kabupaten hanya sebatas menanyakan perkembangan dan
kesiapan Cabor, sebab PON ini tanggungjawab KONI Papua Tengah. namun sebagai
induk organisasi, KONI Kabupaten Mimika terus membangun koordinasi dengan KONI
Papua Tengah,” ungkapnya.
Ia menjelaskan, putusnya komunikasi ini bukan hanya terjadi
pada KONI Kabupaten Mimika, namun kepada semua Kabupaten se-Papua Tengah.
Pasalnya secara menyeluruh kurang lebih ada 60 Cabor se-Papua Tengah yang akan
ikut bertanding di PON XXI.
Kata Simon, di dalam Rakor ada beberapa poin kesepakatan
yang dihasilkan, yaitu mengenai surat ijin dispensasi bagi atlet yang
berbackground TNI/Polri langsung dari KONI Papua Tengah. Selanjutnya mengenai
TC mandiri mengingat sudah masuk H-50, hal ini terkait support dana dari KONI
Papua Tengah.
“Di dalam Rakor ini, KONI Kabupaten melakukan inventarisasi
permasalahan yang terjadi, karena sifatnya koordinasi sehingga kami hanya
sebatas mendengarkan saja dulu,”jelas Simon.
Namun, Pemerintah Daerah juga mendapatkan arahan dari
Pemerintah Pusat, untuk memberikan dukungan anggaran kepada KONI di Daerah,
sehingga KONI dapat men-support atlet dalam perhelatan PON XXI.
“Kami selalu di-support oleh Pemerintah Daerah, namun untuk
PON ini kami akan mendorong di APBD-P. Namun KONI Papua Tengah perlu memberikan
surat resmi kepada KONI Kabupaten Mimika terkait kewenangan, antara KONI kabupaten
dan KONI Papua Tengah,” pungkasnya.
Penulis: Evita
Editor: Sianturi