SALAM PAPUA (TIMIKA) - Tuan rumah Akademi WBFC lolos ke Babak Final Waanal Brothers Football Club (WBFC) Cup U-16 2025, setelah mengalahkan PPLPD 4-0 pada babak semifinal, yang berlangsung di lapangan sepakbola milik PT Freeport Indonesia sekira pukul 08.45 WIT, Selasa (25/2/2025). 

Sejak babak pertama, anak asuh Bona Simanjuntak berhasil mencetak gol 1-0 oleh pemain atas nama Rafa (26) pada menit ke-19, dilanjutkan gol kedua oleh Akbar (16) pada menit ke-24. Dan menjelang pluit berakhirnya pertama ditiup, Akademi WBFC berhasil menambah gol 3-0, tepatnya pada menit ke-34.

Usai jedah babak pertama, meski bermain dengan tempo lebih cepat, pemain-pemain AKD WBFC nampak kesulitan terobos pertahanan anak asuh Feidy Oroh yang terus menyerang dan memperkuat lini belakang. Hingga di ujung babak kedua, tepat di menit ke-70 secara mengejutkan Juan Kolo (24) berhasil mengecoh kiper PPLPD dan gol terakhir menjadi 4-0. 

Pelatih Kepala AKD WBFC U-16, Bona Simanjuntak usai laga mengatakan, bahwa partai semifinal sedikit merubah intensitas dan atmosfer pemain. Namun, anak-anak AKD WBFC mampu mengendalikan pertandingan.

"Kita bersyukur, kerja keras anak-anak bisa menguasai lawan dan menangi babak semifinal ini," kata Bona.

Seperti biasa sambungnya, untuk babak final anak-anak diingatkan tetap bekerja keras dan bermain maksimal. 

"Untuk hasil jumlah gol itu nomor kesekian, karena yang utama ialah bermain maksimal," ujarnya. 

Sementara itu Wakil Kapten AKD WBFC, Farid menyatakan, hasil dari setiap pertandingan tetap dijadikan evaluasi, dengan harapan bisa bermain lebih maksimal di babak berikutnya. Farid akui, bahwa pemain-pemain binaan PPLPD Timika sangat luar biasa dan tidak mudah dikalahkan. 

"Pemain-pemain PPLPD luar biasa. Begitu juga dengan pemain-pemain SSB lain yang selama ini kami kalahkan, juga sangat bagus," katanya. 

Sementara itu, Pelatih Kepala PPLPD Mimika, Feydi Oroh mengucapkan terima kasih kepada WBFC yang telah menggelar turnamen khusus U-16 tahun 2025. 

Bermain sejak awal turnamen, PPLPD memetik banyak pelajaran. Berhasil masuk babak semifinal dan raih juara III, merupakan pelajaran berharga untuk terus mengevaluasi sehingga bisa bermain lebih baik kedepannya. 

"Terima kasih untuk WBFC yang laksanakan turnamen. Turnamen ini memberi banyak pelajaran bagi anak-anak kami," ucapnya. 

Penulis: Acik

Editor: Sianturi