SALAM PAPUA (TIMIKA) – Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme Kamoro (YPMAK), sebagai pengelola dana kemitraan PT Freeport Indonesia (PTFI), menilai kinerja Pokja Jalan Tengah di SP 5 dan SP 9 belum berjalan secara maksimal, profesional, dan transparan. Menyikapi hal tersebut, YPMAK menggelar sosialisasi Program Kampung Highland di Balai Kampung Limau Asri Barat, Distrik Iwaka, Mimika, Jumat (20/6/2025).

Wakil Ketua Bidang Perencanaan Program YPMAK, Feri Magai Uamang, mengatakan bahwa evaluasi dilakukan untuk memastikan pelaksanaan program kampung berjalan sesuai mekanisme yang telah ditetapkan. Salah satu poin utama adalah transparansi dan kerja sama antara Pokja dengan masyarakat penerima manfaat.

“Dalam aturan YPMAK, program kampung wajib dilaksanakan secara transparan dan melibatkan masyarakat. Namun, hasil evaluasi kami menunjukkan bahwa Pokja tidak menjalankan tugas secara maksimal. Karena itu, kami hadir untuk sosialisasi sekaligus perbaikan bersama,” jelas Feri.

Feri mengungkapkan bahwa sebelumnya telah direncanakan pergantian Pokja, namun dalam sosialisasi tersebut dilakukan voting oleh masyarakat. Hasilnya, mayoritas masyarakat masih mempercayakan pelaksanaan program kepada Pokja lama hingga masa jabatan berakhir pada Januari 2026.

“Walaupun kinerjanya kurang, masyarakat masih memberikan kepercayaan. Tapi Pokja lama harus menandatangani surat pernyataan bahwa mereka akan memperbaiki kinerjanya sesuai dengan standar dan mekanisme dari YPMAK,” tegasnya.

YPMAK menegaskan akan memberikan sanksi jika di kemudian hari Pokja tetap tidak menjalankan tugas dengan baik. Penandatanganan surat pernyataan tersebut menjadi bentuk komitmen agar program benar-benar memberikan manfaat maksimal kepada masyarakat, bukan semata-mata menjadi keuntungan bagi kelompok kecil.

“Tujuan kami jelas, agar masyarakat benar-benar menerima manfaat. Pokja tidak boleh bekerja hanya untuk kepentingan satu tim. Jika tidak ada perubahan, kami akan tindak tegas,” tutup Feri.

Untuk diketahui nama pengurus Pokja Jalan Tengah SP 5, SP 5 dan SP 9, Ketua, Kosmas Deikme, Sekretaris Lukas Onawame dan Bendahara Jhoni Amisim.

Penulis: Evita

Editor: Sianturi