SALAM PAPUA (TIMIKA) – Sebanyak 232 peserta lomba lari 10 kilometer dalam kejuaraan multi event tingkat SMP dan SMA/SMK se-Kabupaten Mimika tahun 2025 secara resmi didaftarkan sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan. Perlindungan ini diberikan oleh Pemerintah Kabupaten Mimika melalui Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga (Disparbudpora) sebagai bentuk kepedulian terhadap keselamatan para atlet muda.

Penyerahan kartu kepesertaan dilakukan secara simbolis di halaman GOR Futsal Timika, Kamis (26/6/2025), oleh Staf Ahli Bupati Mimika Bidang Hukum, Politik, dan Pemerintahan, Yakobus Karet, S.Pd., M.Si., didampingi Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Papua Mimika Rudyanto Panjaitan, serta Sekretaris Disparbudpora Santy Sondang.

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Mimika, Rudyanto Panjaitan, menyampaikan bahwa seluruh peserta didaftarkan dalam kategori Bukan Penerima Upah (BPU) dan mendapat perlindungan melalui dua program utama: Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM).

“Melalui program ini, kami hadir untuk melindungi para siswa dari risiko kecelakaan bahkan kematian selama mengikuti perlombaan. Ini adalah bentuk nyata komitmen Pemerintah dalam memberikan jaminan sosial ketenagakerjaan,” ujar Rudyanto.

Ia juga menambahkan bahwa kegiatan multi event lainnya yang akan digelar, seperti turnamen sepak bola, lomba dayung, dan panjat tebing, juga akan mendapat perlindungan serupa dari BPJS Ketenagakerjaan.

“Kami berterima kasih kepada Pemkab Mimika, khususnya Disparbudpora, yang telah mendukung penuh implementasi jaminan sosial ketenagakerjaan di Mimika,” tutupnya. (Humas BPJS Ketenagakerjaan Mimika)

Editor: Sianturi