SALAM PAPUA (TIMIKA) – Anggota DPR Provinsi Papua Tengah, Araminus Omaleng, menyatakan dukungan penuhnya terhadap Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 4 Tahun 2025 tentang Penyelenggaraan Sekolah Rakyat di delapan kabupaten wilayah Papua Tengah, khususnya di Kabupaten Mimika. Pernyataan ini ia sampaikan saat menghubungi Redaksi Salampapua.com, Jumat (25/7/2025).

Menurut Araminus, Kabupaten Mimika merupakan daerah yang dihuni oleh masyarakat dari berbagai penjuru Indonesia, namun masih menyumbang angka signifikan terhadap tingkat kemiskinan di Papua.

“Saya heran, tapi itu fakta berdasarkan data statistik. Karena itu, saya mendukung penuh Instruksi Presiden agar Mimika segera menindaklanjuti pembangunan Sekolah Rakyat. Ini sangat bermanfaat untuk mengurangi kemiskinan ekstrem,” ungkapnya.

Ia menambahkan, pengalamannya dalam mendirikan sekolah secara mandiri membuka matanya terhadap realitas di lapangan. Banyak anak-anak Papua yang hidup tanpa orang tua, bahkan ada yang memiliki orang tua namun tidak mendapat perhatian, sehingga terlantar di jalanan.

“Sekolah Rakyat adalah program luar biasa. Saya minta Gubernur segera menindaklanjuti dan memperhatikan implementasinya di delapan kabupaten, terutama di Mimika,” imbuhnya.

Araminus juga mendorong pemerintah kabupaten untuk bersinergi dengan Kementerian Sosial dalam merumuskan langkah-langkah konkret guna merealisasikan pembangunan Sekolah Rakyat tersebut.

“Saya kira program Presiden ini sangat baik, karena betul-betul bisa mengurangi beban keluarga miskin. Apalagi Sekolah Rakyat akan dilengkapi dengan asrama. Ini adalah terobosan baru dari Presiden kita,” jelasnya.

Ia berharap seluruh kepala daerah di Papua Tengah dapat mempertimbangkan secara serius penerapan program ini, mengingat besarnya manfaat yang bisa diperoleh, terlebih di Mimika yang menjadi miniatur Indonesia karena keberagaman penduduknya.

“Kami sangat mendukung agar Sekolah Rakyat bisa diwujudkan tahun ini, supaya anak-anak Papua di Papua Tengah, khususnya Mimika, benar-benar bisa mengakses pendidikan yang layak,” tegas Araminus.

Penulis/Editor: Sianturi