SALAM PAPUA (TIMIKA)- Kita tahu bahwa softlens yang bagus
dapat memperbaiki fungsi penglihatan. Jika digunakan dan dirawat dengan benar,
softlens juga bisa melindungi mata yang berharga dari kerusakan penglihatan
jangka panjang. Ini sebabnya memilih softlens yang bagus dengan perawatan yang
mudah sangatlah penting
Dibalik kegunaannya, penggunaan softlens juga dapat
menimbulkan bahaya. Kebiasaan ini tentunya bisa berujung pada terganggunya
kesehatan mata jika Anda tidak memiliki softlens yang bagus dan tidak
merawatnya dengan baik.
Cara Memilih Softlens yang Bagus
Kini, makin banyak merek yang meluncurkan kemasan softlens
sekali pakai dengan jangka waktu pemakaian yang pendek, misalnya satu hari
saja, sehingga Anda bisa tetap merasa aman karena menggunakan softlens yang
selalu terjaga kebersihannya.
Membeli perlengkapan medis apa pun, termasuk dalam memilih
softlens yang bagus, harus dilakukan dengan hati-hati dan cermat. Berikut
beberapa tips yang membantu memilih softlens sesuai kebutuhan kondisi Anda:
Softlens lunak atau keras
Terdapat dua jenis lensa kontak yang tersedia di pasaran,
yaitu lunak dan keras. Kebanyakan pengguna lensa kontak memilih untuk memakai
jenis lunak.
Durasi pemakaian softlens
Terdapat softlens yang bisa dipakai selama dua minggu hingga
tiga bulan. Softlens jenis ini memerlukan perawatan khusus seperti dilepas dan
dibersihkan ketika malam hari dan diganti sesuai jadwal pemakaian yang sudah
ditentukan. Pengguna harus mematuhi dan rutin membersihkan softlens sesuai
petunjuk karena jika tidak dirawat dengan benar, softlens jenis ini dapat
menyerap benda dan zat asing seperti kotoran dan debu di mata. Selain itu,
terdapat juga softlens sekali pakai atau satu hari. Softlens jenis ini cukup
memberi kepraktisan, kenyamanan, dan lebih menjamin kesehatan mata jika
perawatan dan pemakaiannya dilakukan dengan tepat. Anda cukup menyediakan
sepasang softlens baru setiap kali akan memakai.
Sesuai kondisi mata
Memilih lensa kontak atau softlens yang bagus juga perlu
disesuaikan dengan kondisi mata. Beberapa jenis lensa kontak, seperti yang
berbahan silicone hydrogel bisa menjadi pilihan untuk pemakaian lensa kontak
yang baik. Softlens jenis ini dapat membantu oksigen melewati kornea dan lebih
nyaman dipakai. Beberapa jenis softlens juga dapat memberi perlindungan
terhadap sinar matahari. Tetapi sebaiknya konsultasikan pemilihan softlens pada
dokter spesialis mata atau optometrist sesuai kondisi mata Anda sebelum
membelinya.
Untuk penderita gangguan penglihatan, lensa kontak merupakan
alat bantu yang efektif, karena lensa yang tipis ini bisa menempel dengan pas
di permukaan kornea Anda jika digunakan dengan benar.
Pemakaian Softlens yang Benar
Softlens sendiri terbuat dari campuran plastik khusus dengan
air. Bahan dasar inilah yang akan membiarkan oksigen melewati lensa menuju
kornea mata Anda agar mata tetap merasa nyaman, tidak kering, dan menjaganya
tetap sehat. Jika tidak mendapat cukup oksigen, kornea mata dapat membengkak,
mengganggu penglihatan, bahkan mengalami gangguan lain yang lebih serius,
seperti keratitis.
Softlens hendaknya digunakan, dibersihkan dan disimpan
sesuai dengan instruksi optometrist atau dokter mata atau petunjuk yang tertera
di kemasan. Dengan demikian, Anda akan mengurangi risiko menempelnya kuman pada
softlens yang dapat menyebabkan infeksi mata dan mata Anda pun menjadi lebih
terjamin kesehatannya. Penggunaan softlens pun ada batasnya. Softlens tidak
disarankan digunakan saat tidur, kecuali jika dianjurkan oleh dokter mata atau
optometrist, dan sebaiknya diganti secara berkala. Perawatan softlens juga
penting untuk menjaga keamanan dan kenyamanan bagi mata Anda.
Ingatlah, sepasang softlens yang masih baru berarti risiko
terjadinya infeksi mata lebih kecil, perawatannya lebih mudah karena Anda tidak
perlu sering-sering membersihkannya, dan tentunya lebih nyaman di mata.
Sebelum membeli dan menggunakan softlens, termasuk yang
digunakan untuk mempercantik tampilan mata Anda atau alasan kosmetik, ada
baiknya berkonsultasi terlebih dulu dengan dokter atau optometrist. Softens
yang bagus dan aman untuk mata tetap memerlukan resep dan rekomendasi dari
dokter atau optometrist. Sembarangan menggunakan softlens dan tidak
membersihkannya dengan benar bisa menyebabkan infeksi mata yang berbahaya,
khususnya jika Anda pernah menderita gangguan mata sebelumnya. (Alodokter)
Editor: Sianturi