SALAM PAPUA (TIMIKA) – Dalam rangka memeriahkan HUT ke-80
Republik Indonesia tahun 2025, Pemerintah Kabupaten Mimika menggelar berbagai
lomba tingkat pelajar dan masyarakat umum.
Salah satunya adalah lomba tari seka yang diikuti perwakilan
23 SD, 17 SMP, dan 20 SMA/SMK se-Kabupaten Mimika. Lomba tingkat pelajar ini
digelar Selasa (12/8/2025) di halaman Graha Eme Neme Yauware, sementara
kategori umum akan dilaksanakan pada 13 Agustus di lokasi yang sama.
Anggota DPRD Kabupaten Mimika, Dominggus Kapiyau, yang
bertindak sebagai juri utama, menjelaskan bahwa lagu pengiring dalam lomba
merupakan lagu seka asli yang dipadukan dengan lirik bahasa Indonesia.
Menurutnya, penilaian tidak dibedakan antara seka asli dan bukan, karena jika
mengacu pada kemurnian gerak, maka kategorinya akan menjadi lomba tari daerah.
“Dalam lomba ini ada dua penilaian dasar. Pertama, gerakan
dasar yang meliputi seka tokang, seka manis, seka sempan, seka udang, dan seka
lakayia, yang diiringi lagu berbahasa daerah. Kedua, gerakan variasi yang
dibawakan dalam bagian lagu berbahasa Indonesia,” jelasnya.
Dominggus menambahkan, lomba ini bukan hanya bertujuan
memeriahkan perayaan HUT RI, tetapi juga menjadi sarana untuk mengingat dan
melestarikan nilai historis seni seka sebagai warisan adat.
“Ini bentuk ajakan kepada seluruh masyarakat agar mengenal
dan mencintai seni budaya Timika, khususnya budaya Suku Kamoro,” ujarnya.
Dominggus diketahui telah mengantongi lisensi dari Dewan
Kesenian Provinsi Papua sejak tahun 2003.
Penulis: Acik
Editor: Sianturi