SALAM PAPUA (TIMIKA) - Bersama Persatuan Sepakbola
Mimika (Persemi), PT Freeport Indonesia (PTFI) dukung penuh mengembangkan sepakbola
Mimika dengan menggelar turnamen Cup Grassroot Festival usia 10-11 tahun.
Turnamen usia dini ini diikuti oleh 15 Sekolah Sepak Bola
(SSB) se-Timika, yang dilaksanakan di Lapangan Sepakbola Kuala Kencana, 26-27
Oktober 2024.
Pertandingan semifinal yang dilakukan 27 Oktober 2024.
Pertandingan pertama diikuti oleh SSB Elang Vs SSB Mimika United dengan skor
8-0 untuk SSB Elang. Sedangkan pertandingan kedua diikuti oleh SSB Konica Vs
SSB Aruka dengan skor 8-0 untuk SSB Konica.
Selanjutnya, dilakukan pertandingan 3rd Runner up oleh SSB
Aruka Vs SSB Mimika United dengan skor imbang 1-1, sehingga dilakukan tendangan
penalti dan dimenangkan oleh SSB Aruka. Kemudian dilakukan pertandingan babak
final dengan mencari juara 1 dan 2, yang diikuti oleh SSB Elang Vs SSB Konica
dengan skor 6-2 untuk kemenangan SSB Elang.
Senior Vice Presiden Community Developmen PTFI, Nathan Kum
usai babak final mengatakan, dari pertandingan yang dilakukan selama 2 hari,
dapat dilihat bahwa anak-anak sangat bersemangat dan sudah mengenal
pertandingan sepakbola.
“Saya melihat anak-anak ini sangat semangat, meskipun masih
sangat muda, mereka sudah sangat mengenal lapangan,” ujarnya.
Ia menjelaskan, PTFI memfasilitasi sepenuhnya pertandingan
ini, mulai dari lapangan hingga pemberian sepatu untuk pemain dan perlengkapan
bola lainnya. Dalam turnamen tersebut, turut hadir Papua Football Academy (PFA)
sehingga dapat menilai permainan anak-anak agar kedepannya PFA memiliki
gambaran atas anak-anak Timika.
“Dalam PFA harus U-13 sehingga pertandingan ini bisa sebagai
gambaran PFA dalam merekrut anak-anak Timika. PTFI juga akan terus berkomitmen
mendukung anak-anak Mimika, untuk melakukan hal-hal positif seperti sepakbola
ini,” ungkap Nathan.
Sementara itu, Ketua Harian Persemi Mimika, Emanuel Ananim
mengatakan, turnamen yang dilakukan sepenuhnya disponsori oleh PTFI. Turnamen
dilakukan selama 2 hari dan diikuti oleh 15 SSB.
“Untuk usia dini seharusnya di bawah naungan ASKAB Mimika.
Namun kami sudah melakukan koordinasi, sehingga Persemi melakukan turnamen yang
didukung penuh oleh PTFI,” ujarnya.
Ia menjelaskan, turnamen dilakukan agar menjadi wadah bagi
anak-anak U 10-11, dan juga sebagai bentuk pengembangan bagi anak-anak usia
dini.
“Hal ini juga bisa menambah jam terbang anak-anak usia dini,
sehingga siap menghadapi pertandingan-pertandingan selanjutnya,” ungkap
Emanuel.
Penulis: Evita
Editor: Sianturi