SALAM PAPUA (TIMIKA) - Didukung oleh PT Freeport Indonesia (PTFI), Piala Soeratin U-15 dan U-17 Zona Papua Tengah resmi bergulir, di Mimika Sport Complex (MSC), Rabu (20/11/2024).

Direktur Teknik Asprov PSSI Papua Tengah, M. Jaelani mengatakan, penyelenggaraan Piala Soeratin U-15 dan U-17 ini sangatlah penting. Bukan hanya tentang menang atau kalah, tetapi juga tentang belajar disiplin, kerja sama tim, evaluasi diri, dan persahabatan.

“Piala Soeratin U-15 dan U-17 ini juga merupakan wujud nyata dalam membangun ekosistem sepak bola yang sesuai standar PSSI,” ujarnya.

Dirinya mengucapkan selamat bertanding bagi semua tim yang ikut bermain, junjung tinggi sportivitas. Fair play dan semangat football family harus diutamakan untuk meraih kemenangan.

“Pertandingan sepakbola ini juga mengajarkan nilai-nilai seperti fair play, disiplin, saling menghormati, dan persatuan yang penting dipahami, selamat bertanding untuk semua,” ungkapnya.

Dengan semangat kolaborasi semua pihak, Piala Soeratin Papua Tengah diharapkan menjadi batu loncatan bagi anak-anak Papua untuk meraih impian menjadi bagian dari Timnas Indonesia.

Sementara itu, Direktur & Executive Vice President Sustainable Development PTFI, Claus Wamafma menegaskan, pentingnya pembinaan berkelanjutan untuk mencetak generasi emas sepak bola Papua. Sehingga dirinya berharap Piala Soeratin ini bisa menjadi agenda tahunan di Papua untuk memacu pengembangan bakat lokal.

“Kami siap mendukung semua program yang dapat mencetak generasi muda Papua, kami ingin melihat anak-anak ini terbang menjadi Garuda muda lima tahun mendatang. Dan ini komitmen PTFI,” ungkap Claus.

Perlu diketahui, turnamen sepak bola level nasional ini untuk pemain muda, dan menjadi momentum penting dalam pengembangan talenta sepak bola usia dini di Papua Tengah. Dengan dukungan PTFI, acara ini sekaligus memperkuat komitmen terhadap kemajuan olahraga di Mimika. 

Kompetisi tahun ini diikuti oleh delapan tim untuk kategori U-15 dan enam tim untuk kategori U-17. Sistem pertandingan U-15 menggunakan format grup. Sementara U-17 menggunakan format setengah kompetisi. Juara dan runner-up dari masing-masing kategori akan mewakili Papua Tengah di babak nasional.

Penulis: Evita

Editor: Sianturi