SALAM PAPUA (TIMIKA) - Bupati Mimika Eltinus Omaleng
meminta kepada peternak babi di Timika untuk tidak lagi membakar babi-babi yang
terkena virus African Swine Fever (ASF) dan mati.
Hal ini diungkapkannya usai menghadiri Ibadah Syukur HUT
Pengabaran Injil ke-169 di Tanah Papua yang diselenggarakan di Kantor Klasis
Mimika, Jalan Poros SP 5 Timika, Senin (5/2/2024).
“Babi-babi yang mati terkena virus itu tidak boleh dibakar,
tidak boleh buang di kali, atau di tempat sampah,” ujarnya.
Ia berharap peternak dapat mengubur babi-babi tersebut di tempat
yang jauh dari lingkungan masyarakat.
“Lebih baik dikubur saja, kubur yang jauh dari tempat
masyarakat, jauh dari wilayah Timika, jangan virus menyebar,” ungkapnya.
Menurutnya virus ASF bisa terus menular ke babi lain yang
masih sehat, sehingga untuk peternak yang babinya mati tidak boleh berkunjung
ke kandang babi lainnya yang belum terkena virus.
“Karena virus itu nanti bisa menular dari perantara manusia.
Jadi peternak yang babinya terkena virus sebaiknya tidak ke peternak lainnya,“
tutupnya.
Penulis: Evita
Editor: Jimmy