SALAM PAPUA (TIMIKA) - Ribuan masyarakat Mimika
mengantri bantuan sosial reguler Program Keluarga Harapan (PKH), yang
dilaksanakan di Lapangan Eks Pasar Swadaya, Jumat (20/12/2024).
Salah satu warga dari SP 5, Demiana mengatakan, dirinya
telah mengantri dari pagi hari namun hingga siang ia belum juga dipanggil.
“Dari pagi ini saya datang, tadi saya sudah di depan tapi
petugas bilang tunggu nama dipanggil,” ujarnya.
Demiana mengeluhkan kondisi pembayaran PKH ini, dimana ia
yang tinggal di SP 5 harus jauh-jauh turun ke kota untuk mengambil bantuan ini.
“Coba mereka bagikan di kantor distrik kah atau di kelurahan,
jadi kami ini yang tinggal jauh tidak habiskan ongkos ke kota. Tadi saya dengar
dari teman bantuan sebesar Rp 1,2 juta,” jelasnya.
Selanjutnya, warga Timika Indah, Pigai menjelaskan, bantuan
PKH ini baru diberikan setelah 1 tahun tidak pernah diberikan. Pasalnya ia
terdaftar di kelurahan sehingga ia diminta untuk mengantri.
“Tadi dari kelurahan yang info saya ada nama di bantuan PKH
ini, jadi saya datang. Bantuan ini sudah lama sekali tidak diberikan dari tahun
lalu,” ucap Pigai.
Menurutnya pembagian seperti ini sangat tidak kondusif. Sebaiknya
pembagian dilakukan di setiap kelurahan sehingga tidak membuat penumpukan di
satu titik.
“Seharusnya dong bagi saja di kami punya kelurahan, begini
susah nanti baku dorong sampai malam,” pungkasnya.
Penulis: Evita
Editor: Sianturi