SALAM PAPUA (TIMIKA) – SSB Amor FC menang tipis 2-1 atas SSB Hidayatullah dalam pertandingan WBFC Timika Cup U-16 yang berlangsung di lapangan sepakbola milik PT Freeport Indonesia, di Kuala Kencana Timika, Kabupaten Mimika, Papua Tengah, Selasa sore (18/2/2025).

Pertandingan kedua kesebelasan yang dipimpin Wasit David Mirino ini tampak berlangsung sangat seru karena kelincahan pemain-pemain berbakat asal Timika saat memainkan si kulit bundar.

Pantauan salampapua.com, Amor FC lebih dulu mencetak gol ke gawang SSB Hidayatullah melalui tendangan Ronaldo Murib di menit ke-12 babak pertama. SSB Hidayatullah mampu menunjukkan perlawanannya yang kemudian berhasil menyamakan kedudukan di menit ke-47 oleh pemainnya bernama Arhan.

Di babak kedua saling serang pun dipertontonkan kedua kesebelasan ini. Namun Amor FC kembali menambah pundi-pundi gol di menit ke-69 oleh pemain bernama Ferdinandus Moy. Hingga wasit meniup peluit panjang tanda pertandingan berakhir, skor 2-1 untuk kemenangan Amor FC.

Pelatih SSB Amor FC, Raden Nataniel Arnold Marani mengaku sangat bangga dan berterima kasih kepada anak-anak asuhannya. Walaupun kondisi cuaca yang cukup panas dan perlawanan yang cukup bagus dari SSB Hidayatullah, tetap mampu terus berjuang dan akhirnya menoreh kemenangan.

Menurut Raden, walaupun timnya menang pada pertandingan kali ini, namun harus terus dibenahi dan menjadi koreksi.

"Ini sebagai penerapan latihan yang selama ini dilaksanakan. Kami selama ini gencar latihan setiap hari Rabu dan Sabtu di lapangan kompi B SP3. Saya berterima kasih kepada anak-anak saya yang sudah berjuang," ujarnya.

Hal yang sama disampaikan Kapten SSB Amor FC, Mepianus Beanal, bahwa ini merupakan pertandingan perdana timnya dengan meraih skor tipis. Itu berarti masih banyak hal yang harus diperbaiki, baik dari segi teknik maupun kekompakan tim.

"Hari ini cukup memuaskan, tapi masih harus dievaluasi lagi," kata anak Amungme ini.

Sementara itu, Pelatih SSB Hidayatullah, Yafet Wayawiyuta mengatakan, pertandingan versus SSB Amor ini lebih bagus dibanding saat menghadapi SSB Airline pada 17 Februari 2025. Hal ini terlihat dari pola permainan anak-anak asuhannya yang semakin menunjukan kemajuan.

"Ya kita syukuri apapun hasilnya karena ini bagian dari proses. Pertandingan hari ini lebih baik dari kemarin," ujarnya.

Demikian juga disampaikan Kapten SSB Hidayatullah, Adam Malik, bahwa setiap pertandingan tentunya ada yang kalah dan menang. Kekalahan ini menjadi koreksi untuk terus berlatih dengan tekun.

"Kami siap berlatih terus untuk hasil lebih baik ke depannya," katanya.

Penulis: Acik

Editor: Jimmy