SALAM PAPUA (NABIRE) – Gubernur Papua Tengah Meki Fritz
Nawipa didampingi Wakil Gubernur Deinas Geley dan Pj Sekda Silwanus Sumule menemui
para pencari kerja (Pencaker), di ballroom Kantor Gubernur, Bandara Lama
Nabire, Senin (14/7/2025).
Pertemuan Gubernur dengan para Pencaker yang tergabung dalam
tim peduli CASN Papua Tengah ini dilakukan pasca aksi demonstrasi para Pencaker
yang menuntut prioritas orang asli Papua (OAP) dalam seleksi CPNS, P3K, dan
tenaga honorer di lingkup Pemprov Papua Tengah.
Dalam dialog tersebut, Gubernur Meki Nawipa menyampaikan
arahan terkait mekanisme penerimaan CPNS dan kode “R”.
Meki menegaskan bahwa keputusan akhir pengangkatan ASN bukan
ranah Gubernur tapi Badan Kepegawaian Negara (BKN) dan Kemenpan-RB.
“yang menentukan pegawai negeri adalah BKN dan Pusat. Silakan
menyurati secara resmi, jangan datang dengan cara berteriak. Datang secara
terhormat supaya dapat diterima secara baik,” tegasnya.
Meki menjelaskan, Pemprov Papua Tengah akan memfasilitasi
audiensi para Pencaker dengan DPRP Papua Tengah.
“Besok segera buat surat resmi ke DPR. Setelah audiensi
dengan DPR, mereka akan menyurati BKD, dan nanti kalian ikut bersama DPR dan
BKD ke pusat,” ujarnya.
Di akhir pertemuan, Gubernur Meki Nawipa meminta koordinator
CPNS Philipus Yeimo dan perwakilan pencaker lainnya untuk bertemu langsung guna
menjelaskan alur langkah selanjutnya.
Penulis/Editor: Jimmy