SALAM PAPUA (TIMIKA) – Bupati Mimika, Johannes Rettob, secara resmi melaunching program Clean Wania yang digagas Pemerintah Distrik Wania, Jumat (29/8/2025). Program ini melibatkan kelurahan, kampung, RT, puskesmas, TNI/Polri, kader malaria, hingga anak-anak sekolah.

Clean Wania akan dilaksanakan setiap hari Jumat dengan tujuan menekan angka malaria serta mengurangi risiko banjir akibat penumpukan sampah di saluran air.

“Wania menjadi pionir di Mimika dalam melaksanakan Jumat Bersih. Ke depan, hal ini harus berlanjut, bukan sekadar seremonial pembukaan, dan melibatkan semua kelurahan serta kampung,” ujar Johannes Rettob.

Ia menekankan bahwa lingkungan bersih akan menciptakan masyarakat yang sehat. Menurutnya, aksi bersih-bersih ini diharapkan mampu menurunkan kasus penyakit berbasis lingkungan seperti malaria, ISPA, TBC, hingga diare.

Kepala Distrik Wania, Merlyn Temorubun, S.STP, menambahkan bahwa program ini memang diprioritaskan karena angka malaria di Mimika tertinggi tercatat di Distrik Wania, khususnya Kelurahan Kamoro Jaya.

“Melalui Clean Friday, kami berharap Distrik Wania bisa lebih bersih dan bebas sampah sehingga kasus malaria menurun,” jelasnya.

Tahap awal program dilaksanakan di Kelurahan Wonosari Jaya, kemudian berlanjut ke Kelurahan Kadun Jaya, sebelum diterapkan di tujuh kampung dan kelurahan lainnya. Pola pelaksanaan dilakukan serentak setiap Jumat pukul 08.00 WIT dengan melibatkan multisektor.

“Jika sudah terbentuk pola yang sama, maka itu akan menjadi kebiasaan tetap Distrik Wania setiap Jumat pagi,” pungkas Merlyn.

Penulis: Evita

Editor: Sianturi